13.07.2013 Views

Download File

Download File

Download File

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Intan hanya tertawa kecil melihat rengekan Bona yang terlihat lucu. Ia<br />

menikmati kebersamaannya dengan anak-anak hingga tiba-tiba mulai merasakan sakit<br />

kembali di kepalanya. Kepalanya terasa berat, tubuhnya goyah, dan sejurus<br />

kemudian....<br />

”Kak Intan!” teriak Nano. Intan terjatuh di atas pasir pantai. Anak-anak panti<br />

langsung mengelilinginya.<br />

”Kak Intan... kak Intan kenapa?” Bona menjadi panik. Anak-anak yang lain<br />

pun menjadi panik. Mereka memanggil-manggil sembari mengguncangkan tubuh<br />

gadis itu, tetapi Intan tak jua menjawab. Melihat hal itu, Nano mengambil inisiatif. Ia<br />

lalu berbalik ke arah Budiman yang berada di seberang.<br />

”Kak Budiman!” teriaknya keras.<br />

Budiman yang tengah berbaring di atas pasir tersentak kaget. ”Kenapa?”<br />

”Kak Intan... kak Intan...”<br />

Budiman melihat ke arah Nano. Anak-anak itu terlihat mengelilingi sesuatu.<br />

Intan! Budiman segera tersadar. Ia bangkit dan berlari ke arah kerumunan. Dilihatnya<br />

Intan terbaring di atas pasir tak sadarkan diri.<br />

”Intan...Intan....” panggilnya, tetapi Intan tak menyahut. ”Ada apa ini?”<br />

tanyanya pada Nano.<br />

”Aku tidak tahu kak, tiba-tiba saja kak Intan terjatuh,” jawab Nano cemas.<br />

”Intan...ayo bangun...” Budiman mengguncangkan tubuh Intan. Intan tak jua<br />

bangun. Budiman lalu mengangkat tubuh lemah Intan. Dengan tertatih ia membopong<br />

tubuh Intan ke tempat Fathony dan Amanda.<br />

”Ada apa? Kenapa dengan Intan?” tanya Amanda panik melihat Budiman<br />

membopong Intan yang tak sadarkan diri.<br />

cepat.<br />

”Intan pingsan...”<br />

”Kalau begitu, segera kita bawa Intan ke rumah sakit,” perintah Amanda<br />

”Rumah sakit?” Budiman heran dengan jawaban Amanda. ”Kenapa ke rumah<br />

sakit?” tanyanya. ”Tapi disini kan...”<br />

”Kau ngomong apa sih Man? Ayo cepat, tak ada waktu lagi...”<br />

272

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!