02.07.2013 Views

241 cover KIMIA11

241 cover KIMIA11

241 cover KIMIA11

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Gambar 4.14<br />

Diagram energi potensial reaksi tanpa katalis dan dengan katalis. Energi aktivasi reaksi<br />

dengan katalis (EaK) lebih kecil dari reaksi tanpa katalis.<br />

Diskusi<br />

Perhatikan Gambar 4.6(a) dan 4.6(b). Tampak pada gambar,<br />

molekul AB dan molekul C saling bertumbukan. Orientasi<br />

tumbukan keduanya sama dan posisinya sudah tepat. Namun, pada<br />

gambar (a) tidak tampak adanya produk yang berbeda, sedangkan<br />

pada gambar (b) menghasilkan produk berbeda, yaitu molekul BC dan<br />

molekul A. Apa yang membedakan keduanya? Bagaimana caranya<br />

agar pada (a) bisa terjadi reaksi seperti pada gambar (b)? Diskusikan<br />

jawaban kalian bersama teman-teman sekelompok. Pelajari tentang<br />

fungsi katalis dalam reaksi. Setelah kalian selesai berdiskusi dalam satu<br />

kelompok, presentasikan hasil diskusi kalian di depan teman-teman<br />

sekelas.<br />

Katalis memiliki beberapa sifat, di antaranya:<br />

1. Katalis tidak bereaksi secara permanen.<br />

2. Jumlah katalis yang diperlukan dalam reaksi sangat sedikit.<br />

3. Katalis tidak memengaruhi hasil reaksi.<br />

4. Katalis tidak memulai suatu reaksi, tetapi hanya memengaruhi lajunya.<br />

5. Katalis hanya bekerja efektif pada suhu optimum, artinya di atas atau<br />

di bawah suhu tersebut kerja katalis berkurang.<br />

6. Suatu katalis hanya memengaruhi laju reaksi secara spesifik, artinya<br />

suatu katalis hanya memengaruhi laju satu jenis reaksi dan tidak<br />

dapat untuk reaksi yang lain.<br />

7. Keaktifan katalis dapat diperbesar oleh zat lain yang disebut promotor.<br />

8. Hasil suatu reaksi dapat bertindak sebagai katalis, sehingga zat tersebut<br />

disebut autokatalis.<br />

9. Katalis dalam senyawa organik disebut enzim.<br />

10. Terdapat katalis yang dapat memperlambat suatu reaksi, sehingga<br />

katalis itu disebut katalis negatif atau inhibitor.<br />

Berdasarkan wujudnya, katalis dapat dibedakan dalam dua golongan, yaitu:<br />

1. Katalis homogen, yaitu katalis yang mempunyai wujud sama dengan<br />

pereaksi. Katalis ini dapat berada dalam dua wujud:<br />

Reaksi Kimia<br />

Reaksi kimia dapat dimisalkan<br />

dengan pabrik<br />

kue yang mengubah<br />

bahan baku menjadi kue.<br />

Misalnya untuk membuat<br />

satu kue diperlukan 5 butir<br />

telur, 0,5 kg gula dan 1 kg<br />

tepung, maka kecepatan<br />

produksi pabrik dapat<br />

dinyatakan dari jumlah<br />

telur, jumlah gula, atau<br />

jumlah tepung yang habis,<br />

atau dapat juga dari<br />

jumlah kue yang dihasilkan.<br />

Cukup diambil salah<br />

satu saja dan tidak perlu<br />

keempatnya.<br />

Syukri, 1999, hlm. 470<br />

Gambar 4.15<br />

Dekomposisi H 2 O 2 dengan<br />

katalis MnO 2 menjadi air<br />

dan oksigen<br />

Laju Reaksi<br />

83<br />

Oxtoby, dkk., 2001, hlm. 439

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!