02.07.2013 Views

241 cover KIMIA11

241 cover KIMIA11

241 cover KIMIA11

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Kata Kunci<br />

• Bentuk molekul VSEPR<br />

• Hibridisasi<br />

• Gaya London<br />

• Gaya dipol-dipol<br />

• Ikatan hidrogen<br />

• Sifat fisik<br />

22<br />

Kimia Kelas XI<br />

Sebuah molekul tersusun atas beberapa atom yang saling berikatan,<br />

salah satunya dengan ikatan kovalen. Antara molekul yang satu dengan<br />

molekul yang lain dapat pula berikatan membentuk kumpulan molekul<br />

yang besar dengan sebuah ikatan hidrogen. Apakah ikatan hidrogen itu<br />

dan bagaimana suatu molekul bisa memiliki bentuk tertentu, dapat kalian<br />

ketahui setelah membaca materi dalam bab ini. Kalian juga akan mampu<br />

menggambarkan bentuk suatu molekul berdasarkan teori VSEPR dan<br />

teori hibridisasi.<br />

Ikatan hidrogen menimbulkan gaya yang menyebabkan molekulmolekul<br />

dapat bergabung. Selain gaya yang ditimbukan oleh ikatan hidrogen,<br />

kalian juga akan mempelajari jenis gaya antarmolekul yang lain,<br />

yaitu gaya London dan gaya antar dipol-dipol. Ikatan hidrogen ternyata<br />

menyebabkan perbedaan sifat fisik antarmolekul. Mengapa bisa demikian,<br />

kalian akan segera menemukan jawabannya.<br />

A. Teori Domain Elektron<br />

Domain berarti wilayah atau daerah. Domain elektron berarti suatu<br />

wilayah yang ditempati oleh elektron. Adapun elektron yang dimaksud di<br />

sini adalah elektron dari atom-atom pembentuk molekul, meliputi pasangan<br />

elektron bebas (PEB) dan pasangan elektron ikatan (PEI).<br />

Sebuah molekul memiliki bentuk atau struktur yang berbeda dengan<br />

struktur molekul lain. Bentuk molekul berarti cara atom tersusun di dalam<br />

ruang. Bentuk molekul ini banyak memengaruhi sifat-sifat fisis dan kimia<br />

dari molekul tersebut, khususnya dalam reaksi kimia. Ketika dua molekul<br />

dicampurkan untuk bereaksi, ada kemungkinan reaksi tidak berhasil<br />

dikarenakan struktur tiga dimensi dan orientasi relatif molekul-molekul<br />

tersebut tidak tepat. Dalam reaksi biologi, terutama pada obat dan aktivitas<br />

enzim, struktur molekul sangat penting untuk mengetahui kecocokan<br />

antara bentuk molekul dengan tapak atau membran yang dipakai.<br />

Bentuk molekul adalah gambaran tentang susunan atom-atom<br />

dalam molekul berdasarkan susunan ruang pasangan elektron<br />

dalam atom atau molekul, baik pasangan elektron yang bebas<br />

maupun yang berikatan.<br />

Bentuk suatu molekul dapat diperkirakan berdasarkan teori tolakan<br />

pasangan elektron maupun teori hibridisasi. Bagaimanakah bentuk suatu<br />

molekul berdasarkan teori tersebut? Perhatikan uraian berikut.<br />

1. Teori Tolakan Pasangan Elektron<br />

Konsep yang dapat menjelaskan bentuk geometri (struktur ruang)<br />

molekul dengan pendekatan yang tepat adalah Teori Tolakan Pasangan<br />

Elektron Valensi (Valence Shell Electron Pair Repulsion = VSEPR). Teori<br />

ini disebut juga sebagai Teori Domain. Teori Domain dapat menjelaskan<br />

ikatan antaratom dari PEB dan PEI yang kemudian dapat memengaruhi

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!