Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf

Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf

bos.fkip.uns.ac.id
from bos.fkip.uns.ac.id More from this publisher
02.07.2013 Views

Pada tahun 1643 seseorang bernama Torricelli mengadakan percobaan untuk mendapatkan tekanan udara dengan menggunakan pipa Torricelli ternyata didapatkan hasil bahwa tekanan udara sama dengan berat air raksa yang berada pada pipa tersebut setinggi 76 cm. Massa air raksa x gravitasi Tek. Udara = ------------------------------------- per cm 2 Luas penampang ( A x h x f ) x R Tek. Udara = ---------------------------- = h . f . g. per cm 2 A Tek. Udara = 76 cm x 13,596 gr / cm 3 x 980,6 cm/det 2 per cm 2 Tek. Udara = 1.013.250 gr / cm det 2 per cm 2 Tek. Udara = 1.013.250 dyne / cm 2 Tek. Udara = 1.013,25 mb Jadi tinggi Hg = 76 cm, tekanannya = 1.013,25 mb 760 mm Hg = 1.013,25 mb 1 mm Hg = 1,33 mb = 4/3 mb h = tinggi Hg (cm), r = dencity ( g/cm 3 ) ; g = gravitasi (cm/det 2 ) 1 bar = 1.000 mb 1 bar = 1 juta dyne / cm 2 1 dyne = 1 gr / cm det 2 1 mm Hg = 4/3 mb Keadaan tekanan udara disuatu tempat dibumi itu mengalami perubahan-perubahan yang disebut variasi tekanan udara yang terdiri dari : 1. Variasi tekanan udara tidak teratur yaitu variasi tekanan udara yang disebabkan adanya system tekanan tinggi dan system tekanan rendah yang dapat menimbulkan perubahan tekanan udara yang tidak teratur. 2. Variasi tekanan udara teratur yaitu variasi tekanan udara yang disebabkan adanya radiasi matahari yang dapat menimbulkan pemanasan dan pendinginan atmosfeer secara berselang secara teratur. Selang waktu variasi tekanan udara ini adalah 12 jam yaitu : 223

224 Tekanan udara maksimum pada pukul 10.00 dan 22.00 Tekanan udara minimum pada pukul 04.00 dan 16.00 5.3.2. Pembagian tekanan udara dipermukaan bumi Dipermukaan bumi ini terbagi 4 (empat) daerah yang memiliki 4 macam tekanan udara yaitu : 1. Daerah Equatorial yaitu antara lintang 20 0 U dengan 20 0 S yang memiliki tekanan rendah thermis. 2. Daerah sub.tropika yaitu antara lintang 20 0 U/S dengan 50 0 U/S yang memiliki tekanan tinggi sub tropika. 3. Daerah sedang yaitu antara lintang 50 0 U/S dengan 70 0 U/S yang memiliki tekanan rendah. 4. Daerah kutub yaitu antara lintang 70 0 U/S dengan 90 0 U/S yang memiliki tekanan tinggi. KU Tekanan Rendah Tekanan Rendah T h e r m i s Tekanan Rendah KS 70 0 U 70 0 U 50 0 U 50 0 S Gambar. 5.1. Pembagian Tekanan Udara di Bumi 5.3.3. Alat-alat ukur tekanan udara 20 0 U 20 0 S Alat-alat yang dipergunakan untuk mengukur tekanan udara antara lain : 1. Barometer Air raksa 2. Barometer Aneroit atau Barometer logam 3. Barograp

224<br />

Tekanan udara maksimum pada pukul 10.00 dan 22.00<br />

Tekanan udara minimum pada pukul 04.00 dan 16.00<br />

5.3.2. Pembagian tekanan udara dipermukaan bumi<br />

Dipermukaan bumi ini terbagi 4 (empat) daerah yang memiliki 4<br />

macam tekanan udara yaitu :<br />

1. Daerah Equatorial yaitu antara lintang 20 0 U dengan 20 0 S<br />

yang memiliki tekanan rendah thermis.<br />

2. Daerah sub.tropika yaitu antara lintang 20 0 U/S dengan 50 0<br />

U/S yang memiliki tekanan tinggi sub tropika.<br />

3. Daerah sedang yaitu antara lintang 50 0 U/S dengan 70 0 U/S<br />

yang memiliki tekanan rendah.<br />

4. Daerah kutub yaitu antara lintang 70 0 U/S dengan 90 0 U/S<br />

yang memiliki tekanan tinggi.<br />

KU<br />

Tekanan Rendah<br />

Tekanan Rendah<br />

T h e r m i s<br />

Tekanan Rendah<br />

KS<br />

70 0 U<br />

70 0 U<br />

50 0 U<br />

50 0 S<br />

Gambar. 5.1. Pembagian Tekanan Udara di Bumi<br />

5.3.3. Alat-alat ukur tekanan udara<br />

20 0 U<br />

20 0 S<br />

Alat-alat yang dipergunakan untuk mengukur tekanan<br />

udara antara lain :<br />

1. Barometer Air raksa<br />

2. Barometer Aneroit atau Barometer logam<br />

3. Barograp

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!