Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf
Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf
Jika matahari bersinar berada tepat di lintang 23,5 0 Utara maka bagian belahan bumi yang lain dari lintang 90 0 - 23,5 0 = 66.5 0 ke kutub tidak mendapatkan sinar matahari. Jajar yang melalui lintang 66.5 0 Utara disebut Artic Circle dan Jajar yang melalui lintang 66.5 0 Selatan disebut Artartic Circle atau lingkaran kutub Utara dan kutub Selatan. Setiap titik yang terletak pada lintang 66.5 0 minimum mengalami gelap 1 hari dalam 1 tahun dan setiap titik di kutub mengalami gelap 6 bulan dalam 1 tahun. 5.2. Atmosfeer Bumi Atmosfeer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi, dan lapisan udara ini merupakan campuran dari bermacam-macam gas antara lain : Nitrogen (Ni), Oxygen (O2), Carbon dioksida (CO2), Neon (Ne), Helium (He), Ozon (O3) dan lain-lain. Lapisan udara ini makin keatas/tinggi makin tipis sampai ke daerah hampa udara atau ruang angkasa luar, tinggi atmosfer ini mencapai ± 1000 km di atas permukaan bumi. Semua lapisan udara mengandung uap air, kimudian udara yang sedikit mengandung uap air disebut udara kering dan udara yang banyak mengandung uap air disebut udara basah. Banyak sedikitnya uap air yang dikandung oleh udara tergantung dari tempat, waktu dan temperatur. Pada temperatur yang tinggi, uap air yang dikandung udara adalah besar begitu pula keadaan sebaliknya. Gas Oxygen (O2) merupakan unsur yang sangat penting dan dibutuhkan oleh / bagi kehidupan mahluk hidup tetapi sedikit peranannya terhadap peristiwa-peristiwa meteorologi, gas ini makin tinggi semakin berkurang. Gas Carbon dioksida dipermukaan bumi, timbul dari proses pernafasan manusia, binatang, pembusukan, pembakaran, maupun kegiatan gunung berapi. Jumlah carbon dioksida dipermukaan bumi berubah-ubah, namun pada umumnya di daerah perkotaan lebih banyak dari pada di kota. Kadar Ozone dalam atmosfer berubah-ubah terhadap perubahan tinggi lintang, tempat dan waktu. 5.2.1. Susunan atmosfeer bumi Berdasarkan perbedaan temperatur terhadap ketinggian yang terdapat dalam atmosfer maka atmosfer bumi dapat dibedakan menjadi : 1. Lapisan TROPOSFEER 2. Lapisan STRATOSFEER 219
3. Lapisan MESOSFEER 4. Lapisan THERMOSFEER Lapisan Troposfeer Lapisan Troposfeeer merupakan lapisan terbawah dengan ketinggian sampai ± 8 – 11 km diatas kutub bumi, dan 18 – 20 km diatas equator bumi. Temperatur udara minimum ± 0,6 0 C Lapisan Stratosfer Lapisan Stratosfeer terletak diatas TROPOSFER, terletak pada ketinggian ± 50 km diatas permukaan bumi, baik di kutub maupun equator Lapisan Mesosfeer Tempat lapisan ini mempunyai batas ketinggian ± 80 km diatas permukaan bumi dan bagian atas temperatur bisa mencapai – 90 0 C. Antara lapisan mesosfer dari lapisan thermosfer terdapat lapisan Mesopause. Lapisan Thermosfeer Pada lapisan ini terdapat kenaikan temperatur sesuai dengan kenaikan tinggi tempat, lapisan ini mempunyai batas atas 400 s/d 500 km diatas permukaan bumi. 5.2.2. Temperatur dipermukaan bumi Di dalam ilmu meteorologi yang dimaksud dengan temperatur udara di permukaan bumi adalah temperatur udara pada ketinggian sampai dengan 2 km dari permukaan bumi. Tinggi rendahnya temperatur suatu tempat di bumi diantaranya tergantung dari : Intensitas radiasi , lamanya radiasi dan albedo radiasi matahari di tempat tersebut. Temperatur udara mempunyai perubahan-perubahan atau variasi-variasi yang disebabkan karena peredaran matahari, perubahan yang terjadi selama satu hari disebut variasi harian dan perubahan yang terjadi dalam satu tahun disebut dengan variasi tahunan. Dibelahan bumi Utara temperatur tertinggi dicapai pada bulan Juli dan terendah pada bulan Januari sedangkan di belahan bumi bagian Selatan tertinggi pada bulan Januari dan terendah pada bulan Juli. 5.2.3. Alat-alat ukur Alat pengukur temperatur anatara lain : - Thermometer kogam 220
- Page 2 and 3: D. Bambang Setiono Adi Indra Kusna
- Page 4: KATA SAMBUTAN Puji syukur kami panj
- Page 8 and 9: DAFTAR ISI KATA SAMBUTAN iii KATA P
- Page 10 and 11: 3.1.5. Kompas .....................
- Page 12 and 13: 5.2.2. Temperatur dipermukaan Bumi
- Page 14 and 15: BAB. VIII. KOMUNIKASI DAN MERSAR ..
- Page 16 and 17: 9.3.4.1. Bahan Pemadam Air.........
- Page 18 and 19: BAB. XI. PENCEGAHAN POLUSI ........
- Page 20: BAB. XIV. HUKUM LAUT DAN HUKUM PERK
- Page 23: Gerakan rotasi bumi ini akan mempen
- Page 27 and 28: Contoh : Soal. 1. Sebuah pesawat te
- Page 29 and 30: 224 Tekanan udara maksimum pada puk
- Page 31 and 32: 226 c Jadi Basah Udara Relatif = --
- Page 33 and 34: 228 8. Badai ( Gale ) Ranting-ranti
- Page 35 and 36: 5.6. Awan dan Kabut 230 Didalam lap
- Page 37 and 38: 232 Gambar. 5.2. Jenis Awan dan Kab
- Page 39 and 40: 234 - Arah dan kecepatan angin, - T
- Page 41 and 42: 236 4. N. dd. ff. 0 = kecepatan ang
- Page 43 and 44: 238 09 = pada stasiun pengamat terd
- Page 45 and 46: 240 TT = Temperatur udara dinyataka
- Page 47 and 48: 242 4 = cirrus halus yang berbentuk
- Page 49 and 50: 244 Jumlah luas seluruh samudera le
- Page 51 and 52: 246 Gambar. 5.3.c. Basin 5.8.4. Con
- Page 53 and 54: 248 Gambar. 5.4. Ombak, gelombang d
- Page 55 and 56: 250 Gambar. 5.6. Cara mengukur ting
- Page 57 and 58: 252 Gambar. 5. 8. Gelombang Bentuk
- Page 59 and 60: 254 permukaan laut ditengah-tengah
- Page 61 and 62: 256 Apabila proses semacam itu terj
- Page 63 and 64: 258 6.2.2. Titik Tekan = Titik Apun
- Page 65 and 66: 6.3. Teori Koppel Dan Hubungannya D
- Page 67 and 68: 262 Lukisan : Penjelasan Perhitunga
- Page 69 and 70: 264 G Gambar. 6.2.c. Lengan/Momen P
- Page 71 and 72: 266 memiliki kemampuan untuk menega
- Page 73 and 74: 268 Selanjutnya, persamaan : GZ = G
Jika matahari bersinar berada tepat di lintang 23,5 0 Utara maka bagian<br />
belahan bumi yang lain dari lintang 90 0 - 23,5 0 = 66.5 0 ke kutub tidak<br />
mendapatkan sinar matahari.<br />
Jajar yang melalui lintang 66.5 0 Utara disebut Artic Circle dan Jajar yang<br />
melalui lintang 66.5 0 Selatan disebut Artartic Circle atau lingkaran kutub<br />
Utara dan kutub Selatan. Setiap titik yang terletak pada lintang 66.5 0<br />
minimum mengalami gelap 1 hari dalam 1 tahun dan setiap titik di kutub<br />
mengalami gelap 6 bulan dalam 1 tahun.<br />
5.2. Atmosfeer Bumi<br />
Atmosfeer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi, dan lapisan<br />
udara ini merupakan campuran dari bermacam-macam gas antara lain :<br />
Nitrogen (Ni), Oxygen (O2), Carbon dioksida (CO2), Neon (Ne), Helium<br />
(He), Ozon (O3) dan lain-lain. Lapisan udara ini makin keatas/tinggi makin<br />
tipis sampai ke daerah hampa udara atau ruang angkasa luar, tinggi<br />
atmosfer ini mencapai ± 1000 km di atas permukaan bumi.<br />
Semua lapisan udara mengandung uap air, kimudian udara yang sedikit<br />
mengandung uap air disebut udara kering dan udara yang banyak<br />
mengandung uap air disebut udara basah. Banyak sedikitnya uap air<br />
yang dikandung oleh udara tergantung dari tempat, waktu dan<br />
temperatur.<br />
Pada temperatur yang tinggi, uap air yang dikandung udara adalah besar<br />
begitu pula keadaan sebaliknya.<br />
Gas Oxygen (O2) merupakan unsur yang sangat penting dan dibutuhkan<br />
oleh / bagi kehidupan mahluk hidup tetapi sedikit peranannya terhadap<br />
peristiwa-peristiwa meteorologi, gas ini makin tinggi semakin berkurang.<br />
Gas Carbon dioksida dipermukaan bumi, timbul dari proses pernafasan<br />
manusia, binatang, pembusukan, pembakaran, maupun kegiatan gunung<br />
berapi. Jumlah carbon dioksida dipermukaan bumi berubah-ubah, namun<br />
pada umumnya di daerah perkotaan lebih banyak dari pada di kota.<br />
Kadar Ozone dalam atmosfer berubah-ubah terhadap perubahan tinggi<br />
lintang, tempat dan waktu.<br />
5.2.1. Susunan atmosfeer bumi<br />
Berdasarkan perbedaan temperatur terhadap ketinggian yang terdapat<br />
dalam atmosfer maka atmosfer bumi dapat dibedakan menjadi :<br />
1. Lapisan TROPOSFEER<br />
2. Lapisan STRATOSFEER<br />
219