02.07.2013 Views

FISIKA 11

FISIKA 11

FISIKA 11

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Berdasarkan hasil diskusi kalian pada Eureka tersebut, dapat disimpulkan<br />

bahwa usaha untuk memindahkan suatu benda dengan massa yang<br />

lebih besar (ini berarti gaya yang digunakan juga lebih besar) diperlukan<br />

usaha yang lebih besar pula. Dengan kata lain, usaha berbanding lurus<br />

dengan gaya yang dilakukan pada benda. Sementara, untuk memindahkan<br />

suatu benda yang jaraknya lebih jauh dan massanya sama, maka<br />

diperlukan usaha yang jauh lebih besar. Ini berarti usaha juga berbanding<br />

lurus dengan perpindahan.<br />

Jika pada sebuah benda bekerja gaya F yang menyebabkan benda<br />

berpindah sejauh s, dimana arah perpindahan sejajar atau searah dengan<br />

arah gaya, maka besar usaha yang dilakukan gaya tersebut merupakan<br />

hasil perkalian titik antara vektor gaya (F ) dengan vektor perpindahan (s ).<br />

Dalam kalimat matematika dituliskan:<br />

W = F . s<br />

Keterangan:<br />

W = usaha (J)<br />

F = vektor gaya (N)<br />

s = vektor perpindahan (m)<br />

Karena perkalian dua buah vektor menghasilkan skalar, maka usaha<br />

merupakan besaran skalar dengan satuan Newton meter (Nm) atau<br />

kg × m 2 /s 2 (joule). Perhatikan Gambar 3.1. Pada gambar tersebut, gaya<br />

dan perpindahan benda membentuk sudut θ. Berdasarkan sifat perkalian<br />

titik dua buah vektor, besar usaha yang dilakukan gaya sebesar F dapat<br />

dicari dengan r persamaan: r<br />

W = F s W = ( F cos θ)<br />

s<br />

W = Fs cos θ<br />

Wtot = W1 + W2 + ... + Wn<br />

Keterangan:<br />

Wtot = F1s cos θ1<br />

+ F2s<br />

cos θ2 + L+ Fns cos θn<br />

θ = sudut yang dibentuk gaya dan perpindahan<br />

200 3<br />

Persamaan W = W1 + tersebut W2 + Wmenyatakan<br />

bahwa gaya yang melakukan usaha<br />

tot<br />

3<br />

untuk memindahkan benda sejauh s adalah komponen gaya yang sejajar<br />

dengan perpindahan<br />

= F1s + F2s (komponen<br />

+ F3<br />

s<br />

F cos θ). Ini berarti jika gaya yang diberikan<br />

sejajar = ( 150 dengan × 8) + arah ( 165perpindahan<br />

× 8) + ( 155× 8(perhatikan<br />

) Gambar 3.2), maka<br />

besar usaha = yang 2. 960 dilakukan J sebesar:<br />

W = F s<br />

Sementara jika arah gaya tegak lurus dengan arah perpindahan (yang<br />

berarti θ = 90 0 dan cos θ = 0), maka usaha yang dilakukannya sama dengan<br />

nol. Kenyataan ini memberikan pengertian bahwa berat benda dan gaya<br />

normal yang dimiliki benda tidak melakukan usaha ketika benda bergerak<br />

F sin θ<br />

θ<br />

F<br />

F cos θ<br />

Usaha dan Energi 87<br />

F<br />

s<br />

Gambar 3.1 Gaya membentuk<br />

sudut θ terhadap arah perpindahan.<br />

Gaya yang melakukan<br />

usaha adalah komponen<br />

gaya yang searah dengan<br />

perpindahan benda.<br />

Gambar 3.2 Gaya sebesar F<br />

diperlukan untuk melakukan<br />

usaha guna memindahkan<br />

benda sejauh s.<br />

s<br />

F

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!