02.07.2013 Views

FISIKA 11

FISIKA 11

FISIKA 11

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Perhatikan contoh di bawah ini.<br />

Contoh<br />

Ahmad menggantung sebuah beban dengan<br />

berat 5 N pada sebuah kawat yang panjangnya<br />

2 m dan luas penampangnya 1 mm 2 . Modulus<br />

elastisitas kawat 1,0 × 10 10 N/m 2 . Berapakah<br />

pertambahan panjang kawat tersebut ?<br />

Penyelesaian :<br />

Diketahui:<br />

E = 1,0 × 10 10 N/m 2<br />

A = 1 mm 2 = 1 × 10 -6 m 2<br />

l = 2 m<br />

F = 5 N<br />

Ditanyakan: ∆l<br />

Jawab:<br />

l 0 F<br />

E =<br />

A ∆ l<br />

l 0 F<br />

∆l<br />

=<br />

A E<br />

2 × 5<br />

=<br />

(1 10 10<br />

-6 10<br />

× 10 )( 1 ×<br />

× )<br />

-3<br />

=1× 10 m<br />

Hubungan antara gaya yang diberikan kepada pegas dengan<br />

perubahan panjang pegas, diterangkan seorang ilmuwan bernama Hooke.<br />

Bagaimanakah Hooke menjelaskan hubungan gaya dan pertambahan<br />

panjang pegas? Pelajarilah uraian berikut.<br />

3. Hukum Hooke<br />

Penggunaan pegas banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.<br />

Shockbreaker sepeda motor, springbed, neraca pegas, busur panah, dan<br />

masih banyak alat lainnya yang memanfaatkan sifat elastis pegas. Ketika kita<br />

duduk di atas sepeda motor, pegas pada shockbreaker akan memendek.<br />

Begitu pula ketika kita menggantungkan benda atau menarik neraca<br />

pegas, pegas di dalamnya akan memanjang. Ketika kita duduk di atas<br />

sepeda motor atau menggantungkan beban pada neraca pegas berarti<br />

kita memberikan gaya pada pegas. Gaya inilah yang menyebabkan pegas<br />

memendek atau memanjang.<br />

Kalau jeli mengamati, kalian akan menemukan bahwa sebuah beban<br />

dengan berat tertentu akan menyebabkan pertambahan panjang yang<br />

berbeda untuk dua jenis pegas yang berbeda. Perbedaan pertambahan<br />

panjang ini disebabkan karakteristik pegas yang dinyatakan sebagai<br />

konstanta pegas.<br />

Konstanta pegas menggambarkan kekakuan pegas. Semakin besar<br />

konstanta yang dimiliki, pegas semakin kaku dan semakin susah untuk<br />

diregangkan atau ditekan. Begitu pula sebaliknya, jika konstanta pegas<br />

kecil, pegas tersebut semakin mudah diregangkan atau ditekan. Dengan<br />

kata lain, jika kontanta pegas semakin besar, gaya yang diberikan untuk<br />

meregangkan dan menekannya semakin besar. Nah, untuk mengetahui<br />

hubungan besar gaya dengan pertambahan panjang pegas dan konstanta<br />

pegas, lakukan Eksperimen berikut.<br />

∇<br />

Jadi pertambahan panjang kawat tersebut<br />

adalah 1,0 × 10 -3 m atau 1 mm.<br />

www. sportrider.com<br />

Gambar 2.9 Shockbreaker sepeda<br />

motor memanfaatkan pegas untuk<br />

kenyamanan pengendara.<br />

Gravitasi dan Gaya Pegas 61

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!