02.07.2013 Views

FISIKA 11

FISIKA 11

FISIKA 11

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Kita telah mempelajari teori kinetik gas yang meliputi tekanan, energi<br />

kinetik, dan kecepatan molekul gas. Energi kinetik yang telah kita pelajari<br />

di depan berlaku pada gas yang terdiri dari satu macam atom (gas monoatomik).<br />

Bagaimanakah jika di dalam ruangan tertutup terdapat gas yang<br />

terdiri dari dua atom (gas diatomik)? Kalian akan mengetahuinya dengan<br />

mempelajari uraian di bawah ini.<br />

C Teori Ekuipartisi dan Energi dalam Gas<br />

Kalian tentunya mengetahui bahwa di udara terdapat pelbagai<br />

macam gas. Gas-gas di udara ada yang berupa atom yang berdiri sendiri<br />

atau gas-gas yang merupakan senyawa, yang terdiri dari dua atom atau<br />

lebih. Gas yang terdiri dari satu macam atom disebut gas monoatomik,<br />

seperti gas helium (He). Sementara gas yang terdiri dari dua atom disebut<br />

gas diatomik, seperti gas oksigen (O 2 ), gas nitrogen (N 2 ), dan gas hidrogen<br />

(H 2 ). Sedangkan gas yang terdiri dari tiga atom atau lebih disebut<br />

gas poliatomik, seperti uap air (H 2 O), gas karbondioksida (CO 2 ), dan gas<br />

etana (C 2 H 6 ).<br />

Energi kinetik yang telah kita bahas di depan berlaku untuk gas<br />

monoatomik. Lalu, bagaimanakah persamaan energi kinetik untuk gasgas<br />

diatomik atau gas poliatomik? Ikuti terus keterangan selanjutnya.<br />

1. Teori Ekuipartisi<br />

Sesuai anggapan dasar teori kinetik gas, partikel-partikel gas senantiasa<br />

bergerak. Pada gas monoatomik, molekul gas bergerak secara translasi<br />

dengan arah gerak pada sumbu x, y, dan z. Dari penjelasan di depan, persamaan<br />

energi kinetik gas monoatomik dituliskan dalam bentuk<br />

3<br />

E K = kT<br />

2<br />

Angka 3 pada persamaan energi kinetik tersebut sebenarnya merupakan<br />

jumlah energi kinetik akibat gerak molekul pada sumbu x, sumbu<br />

y, dan sumbu z, dengan kecepatan v x, v y, dan v z. Jadi:<br />

EK = EKx + EKy + EKz 1 1 1<br />

E K = mv + mv + mv<br />

2 2 2<br />

x y z<br />

Dari persamaan tersebut dapat dikatakan bahwa gas monoatomik<br />

menyerap energi dari tiga arah, yaitu arah x, arah y, dan arah z. Dari<br />

keadaan ini, dapat dikatakan bahwa gas monoatomik mempunyai tiga<br />

derajat kebebasan. Tiga derajat kebebasan ini disebabkan gerak translasi<br />

molekul gas. Lalu, bagaimanakah dengan gas diatomik?<br />

Teori Kinetik Gas 259

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!