teknik pembuatan benang dan pembuatan kain jilid 2 smk
teknik pembuatan benang dan pembuatan kain jilid 2 smk teknik pembuatan benang dan pembuatan kain jilid 2 smk
DAFTAR PUSTAKA 1. Baba Sangyo Kikai Co LTD. Baba High Performance Sizing Machine. Osaka,Japan 2. Baba Sangyo Kikai Co LTD. Universal Sectional Warp Sizing Machine. Osaka,Japan 3. Baba Sangyo Kikai Co LTD. Baba High Speed Warping Machine. Osaka,Japan 4. Elang, S.Teks dkk. 1982. Pedoman Praktikum Persiapan Pertenunan. Bandung. Institut Teknologi Tekstil. 5. Hamamatsu.1967.Haw To Handle Sakamoto’s SO Type Cop- Change Automatic Loom. Japan. 6. John Wiley & Sons,Inc.1976. Modern Textiles.Toronto. 7. Liek Soeparlie,S.Teks dkk.1973.Teknologi Pertenunan. Bandung. Institut Teknologi Tekstil. 8. Liek Soeparlie,S.Teks dkk.1974.Teknologi Persiapan Pertenunan. Bandung. Institut Teknologi Tekstil. 9. Nagoya International Training Center. 1976. Weaving Machine. Japan. International Cooperation Agency. 10. Oldrich Talavasek / and Vladimir Svaty.1981.Shuttleless Weaving Machines. New York. Elsever Scientific Publishing Company. 11. Pawitro,S.Teks.dkk.1973. Teknologi Pemintalan Bagian Pertama. Bandung. Institut Teknologi Tekstil. 12. Pawitro,S.Teks.dkk.1975. Teknologi Pemintalan Bagian Kedua. Bandung. Institut Teknologi Tekstil. 13. R.E Dachlan,S.Teks dkk.1998.Teknologi Pertenunan Tanpa Teropong. Bandung. Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil. B1
14. Soji Muramatsu. Jacquard Weaving .Kyoto Japan. Murata Textile Machine. CO.LTD. 15. Toyoda Automatic Loom Works LTD. 1990. Intruction Manual For Ring Spinning Frame Model RY 5 4 th Edition. Tokyo Japan. 16. Toyoda Automatic Loom Works LTD. 1990. Intruction Manual For Roving FL 16. 9 th Edition. Tokyo Japan. 17. To Do Seikusho. Information and Direction For Using Reaching Machine.Osaka Japan. 18. Wibowo Moerdoko,S.Teks.dkk.1973.Evaluasi Tekstil Bagian Fisika. Bandung. Institut Teknologi Tekstil. B2
- Page 202 and 203: Rem Beam Lusi Otomatis Benang lasi
- Page 204 and 205: diawali oleh gerakan tuas (gambar 8
- Page 206 and 207: 8.7 Beam Lusi Selama tiga dekade be
- Page 208 and 209: 8.8.2. Penyetelan Gandar Belakang G
- Page 210 and 211: penarikan yang terus menerus disete
- Page 212 and 213: Ketika mulut sudah terbuka dan bata
- Page 214 and 215: Temple dipasang pada suatu bar luru
- Page 216 and 217: • Sistem Satu Pawl Gerakan penyua
- Page 218 and 219: Pada mesin tenun moderen suatu puta
- Page 220 and 221: membuat kamran bekerja secara langs
- Page 222 and 223: 2. Mekanisme penyeleksian, yang men
- Page 224 and 225: sama dengan permukaan silinder (14)
- Page 226 and 227: F. Comber Board Pada gambar 8.31, d
- Page 228 and 229: 8.13.2. Klasifikasi Mesin Jacquard
- Page 230 and 231: Tegangan benang lusi normal dibatas
- Page 232 and 233: Pada gambar 8.37 diperlihatkan komb
- Page 234 and 235: Gambar 8.39 Hubungan Kartu, Jarum,
- Page 236 and 237: mendorong jarum kemudian hook (1),(
- Page 238 and 239: Gambar 8.43 Mekanisme Gerakan Jacqu
- Page 240 and 241: Gambar 8.45 Mekanisme Pengetekan Li
- Page 242 and 243: 8.14.3 Mekanisme roda gigi Mekanism
- Page 244 and 245: Karena teropong bergerak dengan kec
- Page 246 and 247: Susunan mekanisme pukulan (gambar 8
- Page 248 and 249: Tahap-tahap peluncuran pakan adalah
- Page 250 and 251: 8.16.3 Pemeliharaan Mesin Tenun Ter
- Page 252: PENUTUP Buku ini diharapkan dapat m
- Page 257 and 258: Gambar 5.10 Urutan Proses Pembuatan
- Page 259 and 260: Gambar 5.83 Pasangan-pasangan Rol p
- Page 261 and 262: Gambar 5.161 Batang Penggeser......
- Page 263 and 264: Gambar 6.14 Anyaman Polos .........
- Page 265 and 266: Gambar 7.40 A, B, C, D, E Peralatan
- Page 267 and 268: Gambar 8.2 Bagian-bagian Utama Mesi
- Page 269: l DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Penilaian
DAFTAR PUSTAKA<br />
1. Baba Sangyo Kikai Co LTD. Baba High Performance Sizing<br />
Machine. Osaka,Japan<br />
2. Baba Sangyo Kikai Co LTD. Universal Sectional Warp Sizing<br />
Machine. Osaka,Japan<br />
3. Baba Sangyo Kikai Co LTD. Baba High Speed Warping<br />
Machine. Osaka,Japan<br />
4. Elang, S.Teks dkk. 1982. Pedoman Praktikum Persiapan<br />
Pertenunan. Bandung. Institut Teknologi Tekstil.<br />
5. Hamamatsu.1967.Haw To Handle Sakamoto’s SO Type Cop-<br />
Change Automatic Loom. Japan.<br />
6. John Wiley & Sons,Inc.1976. Modern Textiles.Toronto.<br />
7. Liek Soeparlie,S.Teks dkk.1973.Teknologi Pertenunan.<br />
Bandung. Institut Teknologi Tekstil.<br />
8. Liek Soeparlie,S.Teks dkk.1974.Teknologi Persiapan<br />
Pertenunan. Bandung. Institut Teknologi Tekstil.<br />
9. Nagoya International Training Center. 1976. Weaving Machine.<br />
Japan. International Cooperation Agency.<br />
10. Oldrich Talavasek / and Vladimir Svaty.1981.Shuttleless<br />
Weaving Machines. New York. Elsever Scientific Publishing<br />
Company.<br />
11. Pawitro,S.Teks.dkk.1973. Teknologi Pemintalan Bagian<br />
Pertama. Bandung. Institut Teknologi Tekstil.<br />
12. Pawitro,S.Teks.dkk.1975. Teknologi Pemintalan Bagian Kedua.<br />
Bandung. Institut Teknologi Tekstil.<br />
13. R.E Dachlan,S.Teks dkk.1998.Teknologi Pertenunan Tanpa<br />
Teropong. Bandung. Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil.<br />
B1