02.07.2013 Views

download

download

download

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

12.14.2. Sifat-sifat benzena dan turunannya<br />

Turunan dari senyawa benzena terjadi karena salah<br />

satu atom hidrogen dalam ring benzena diganti atau<br />

disubstitusi oleh atom atau gugus lain. Senyawa‐<br />

senyawa tersebut meliputi touluen adalah benzena<br />

yang mengandung gugus metil, apabila mengandung<br />

gugus halogen dinamakan halobenzena. Sedangkan<br />

yang mengandung gugus hidroksi dan gugus nitro<br />

secara berurutan dinamakan fenol dan nitrobenzena.<br />

Struktur molekul untuk turunan senyawa benzena<br />

disederhanakan dalam Gambar 12.72.<br />

Dalam bereaksi, benzena tidak mengalami reaksi adisi<br />

karena cincin benzena stabil, hal ini berbeda untuk<br />

senyawa‐senyawa yang memiliki ikatan rangkap.<br />

Misalnya, benzena tidak mengalami reaksi adisi<br />

layaknya senyawa alkena dan alkuna. Dan reaksi utama<br />

dari benzena adalah reaksi substitusi. Reaksi ini<br />

disederhanakan pada Gambar 12.73.<br />

Benzena dapat di hidrogenasi menghasilkan suatu<br />

sikloalkana dengan bantuan katalis logam. Reaksi ini<br />

disederhanakan pada Gambar 12.74. Senyawa benzena<br />

akan mengalami reduksi dan akan menerima atom H,<br />

dengan cara melepaskan ikatan rangkapnya. Reaksi ini<br />

tidak berlangsung sederhana namun memerlukan<br />

katalisator logam khususnya platina atau nikel.<br />

Benzena merupakan senyawa organik yang sangat<br />

beracun bagi manusia dan dapat menyebabkan<br />

kerusakan hati. Namun toluena jauh kurang beracun,<br />

meskipun bukan tidak berbahaya. Hal ini disebabkan<br />

karena perbedaan senyawa intermediet yang dihasilkan<br />

pada saat akan dibongkar dalam tubuh. Untuk toluen<br />

menghasilkan senyawa intermediet asam benzoat yang<br />

dapat diekskresikan, sehingga tidak akan menimbulkan<br />

masalah kesehatan.<br />

12.14.3. Pemanfaatan senyawa benzena<br />

Senyawa benzena merupakan bahan baku yang dapat<br />

dipergunakan menjadi bahan lain. Selain itu benzena<br />

juga dipergunakan sebagai pelarut organik, khususnya<br />

untuk zat yang memiliki sifat non‐polar.<br />

Turunan dari senyawa benzena seperti fenol (lihat<br />

Gambar 12.72) dipergunakan sebagai zat antiseptik.<br />

Umumnya dipergunakan sebagai bahan pembersih<br />

toilet.<br />

Kimia Kesehatan, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan 2007<br />

261<br />

Gambar 12.72. Beberapa<br />

senyawa turunan benzena<br />

Bagan 12.73. Reaksi substitusi<br />

dengan gugus nitro pada<br />

benzena<br />

Bagan 12.74. Reaksi hidrogenasi<br />

benzena

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!