02.07.2013 Views

download

download

download

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

mengandung gugus OR. Selanjutnya memberikan<br />

nomor pada rantai utama dimulai dari atom C yang<br />

mengandung gugus fungsi dan akhiri dengan nomor<br />

dan nama cabang dan nama alkoksialkananya, cara<br />

ini mengikuti aturan IUPAC.<br />

Penamaan lain juga dapat dilakukan dengan<br />

menyebutkan kedua gugus alkil yang mengapit<br />

atom Oksigen dan dilanjutkan dengan penambahan<br />

nama eter.<br />

Untuk mempermudah dalam pemberian panamaan,<br />

baik menurut IUPAC maupun nama lainnya kita<br />

ambil contoh untuk senyawa CH3‐O‐CH2‐CH2‐CH3.<br />

Tahapan penamaan ditampilkan pada Bagan 12.51.<br />

12.9.2. Sifat-sifat Eter<br />

Eter memiliki titik didih rendah karena sangat sulit<br />

membentuk ikatan hidrogen. Eter memiliki titik<br />

didih yang relatif rendah dibandingkan isomeri<br />

alkoholnya. Kelarutan eter dalam air sangat kecil<br />

(±1,5%), sehingga merupakan pelarut yang baik bagi<br />

senyawa organik yang tidak larut dalam air.<br />

Eter mudah terbakar membentuk CO2 dan uap air,<br />

eter terurai oleh asam halida terutama oleh HI.<br />

Reaksi dengan senyawa PX3 (Posfor trihalida)<br />

misalnya (PCl3, PBr3 dan PI3) dipergunakan sebagai<br />

reaksi pembeda alkanol dengan eter.<br />

Senyawa alkohol dapat bereaksi dengan senyawa<br />

PX3, sedangkan senyawa eter tidak bereaksi. Secara<br />

umum reaksi tersebut mengikuti persamaan reaksi<br />

pada Bagan 12.52.<br />

12.9.3. Pemanfaatan Eter<br />

Eter yang paling banyak digunakan adalah dietil eter<br />

atau etoksi etana. Eter digunakan sebagai pelarut<br />

senyawa karbon, zat disinfektan (pembunuh<br />

kuman), zat anastesi dan juga dipakai sebagai<br />

senyawa aditif pada bahan bakar untuk menaikan<br />

bilangan oktan.<br />

12.10. Asam Alkanoat<br />

Asam alkanoat atau lebih populer sebagai asam<br />

karboksilat adalah segolongan asam organik yang<br />

memiliki gugus fungsional karboksilat (COOH),<br />

secara mudah gugus karboksilat adalah gabungan<br />

dari gugus karbonil dan hidroksi, (Gambar 12.53).<br />

Kimia Kesehatan, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan 2007<br />

251<br />

Bagan 12.51. Penamaan senyawa<br />

alkoksi alkana menurut IUPAC dan cara<br />

lainnya<br />

Bagan 12.52. Reaksi pembeda eter<br />

dan alkohol<br />

Gambar 12.53. Rumus umum asam<br />

karboksilat

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!