02.07.2013 Views

biologi 1

biologi 1

biologi 1

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Jika kita amati, tubuh bakteriofage tersusun atas kepala, ekor, dan serabut<br />

ekor. Kepala berbentuk polyhedral (segi banyak) yang di dalamnya<br />

mengandung DNA atau RNA saja. Dari kepala muncul tubus atau selubung<br />

memanjang yang dinamakan sebagai ekor virus. Ekor ini bertugas sebagai<br />

alat penginfeksi. Bagian antara kepala dan ekor memiliki selubung yang<br />

disebut kapsid. Kapsid tersusun atas molekul-molekul protein, oleh sebab<br />

itu disebut sebagai selubung protein atau pembungkus protein, fungsinya<br />

sebagai pelindung asam nukleat (DNA dan RNA), dapat membantu menginfeksi<br />

virus ke sel inangnya dan menentukan macam sel yang akan dilekati.<br />

Coba perhatikan, pada bagian ujungnya ditumbuhi serabut-serabut ekor<br />

yang dapat berfungsi sebagai penerima rangsang atau reseptor. Sejumlah<br />

subunit molekul protein yang menyusun kapsid dan identik satu dengan<br />

yang lain disebut kapsomer.<br />

Telah kita ketahui bahwa ekor bakteriofage bertugas untuk menginfeksi.<br />

Tahukah Anda bahwa bakteriofage sebenarnya mempunyai dua tipe cara<br />

menginfeksi, yaitu litik atau virulen dan tenang atau lisogenik. Cara-cara<br />

menginfeksi bakteriofage tersebut juga sekaligus digunakan sebagai cara<br />

bereproduksi (memperbanyak diri).<br />

3. Reproduksi Bakteriofage<br />

Perhatikan cara bakteriofage bereproduksi pada Gambar 3.7 dan 3.8<br />

berikut!<br />

Gambar 3.7 Cara litik virus menginfeksi<br />

bakteri<br />

Gambar 3.8 Cara lisogenik virus<br />

menginfeksi bakteri<br />

Biologi SMA/MA Kelas X<br />

Sumber: Ilustrasi Cahyo<br />

69

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!