02.07.2013 Views

biologi 1

biologi 1

biologi 1

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

2. Perlakukan seperti berikut:<br />

a. Pada gelas ukur nomor 1 tambahkan kapur tulis sebanyak 10<br />

gram kemudian aduk hingga terlarut merata.<br />

b. Pada gelas ukur nomor 2 tambahkan kapur tulis sebanyak 20<br />

gram kemudian aduk hingga terlarut merata.<br />

c. Pada gelas ukur nomor 3 tanpa perlakuan.<br />

d. Pada gelas ukur nomor 4 tambahkan air cuka sebanyak 10 ml<br />

kemudian aduk hingga terlarut merata.<br />

e. Pada gelas ukur nomor 5 tambahkan air cuka sebanyak 20 ml<br />

kemudian aduk hingga terlarut merata.<br />

3. Celupkan kertas lakmus ke dalam gelas ukur nomor 1, 2, 3, 4, dan 5.<br />

4. Lihat perubahan warnanya. Terjadi perubahan warna apakah<br />

pada gelas itu?<br />

5. Bacalah lalu cocokkan dengan tabel warna standar yang tersedia.<br />

6. Diskusikan hasilnya dengan teman sekelas Anda.<br />

7. Bandingkan dengan kelompok lain dan presentasikan hasilnya di<br />

depan kelas!<br />

(3) Pengukuran Biological Oxygen Demand (BOD)<br />

Pada pelajaran sebelumnya Anda sudah mengetahui tentang fungsi<br />

mikroba. Mikroba berguna untuk menguraikan zat-zat organik dengan<br />

memerlukan oksigen, akibatnya kadar oksigen yang terlarut dalam air semakin<br />

berkurang. Semakin banyak bahan pencemar organik yang ada di dalam<br />

perairan, semakin banyak populasi mikroba sehingga oksigen yang digunakan<br />

semakin banyak pula, akibatnya kadar oksigen dalam perairan<br />

semakin sedikit atau kecil. Banyaknya oksigen terlarut yang diperlukan oleh<br />

mikroba untuk mengoksidasi bahan organik sebagai konsumsi oksigen<br />

<strong>biologi</strong>s atau BOD.<br />

BOD dalam proses <strong>biologi</strong> merupakan indikator pencemaran organik<br />

yang paling banyak digunakan sebagai kontrol kualitas air atau untuk menilai<br />

kepekatan limbah. Hal ini dilakukan karena teknik BOD tidak memerlukan<br />

waktu yang lama dan alat-alat yang digunakan sangat sederhana.<br />

Penentuan BOD meliputi pengukuran DO (Disolved Oxygen/oksigen<br />

terlarut) yang digunakan oleh mikroorganisme untuk oksidasi biokimia dari<br />

bahan organik. Dalam praktik biasanya digunakan inkubasi selama 5 hari<br />

pada suhu 20°C. Untuk menjamin kebenaran hasil yang diperoleh, sering<br />

kali sampel diencerkan dengan air pengencer yang telah dipersiapkan khusus<br />

sehingga hasilnya cukup dan oksigen tetap tersedia selama periode inkubasi.<br />

Kontrol kualitas air dengan indikator BOD dan DO lebih tepat digunakan<br />

untuk limbah rumah tangga.<br />

Biologi SMA/MA Kelas X<br />

371

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!