02.07.2013 Views

biologi 1

biologi 1

biologi 1

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

1. Ekosistem Bahari/Laut<br />

Ekosistem bahari/laut terdiri atas ekosistem perairan dalam, ekosistem<br />

pantai pasir dangkal/bitarol, dan ekosistem pasang surut.<br />

a. Ekosistem Perairan Dalam<br />

Komunitas ekosistem perairan dalam di Indonesia belum banyak<br />

diketahui secara pasti. Hal ini dikarenakan belum dikuasainya perangkat<br />

teknologi untuk meneliti hingga mencapai perairan dalam, tetapi secara<br />

umum keanekaragaman komunitas kehidupan yang ada pada perairan<br />

dalam tersebut tidaklah setinggi ekosistem di tempat lain. Komunitas yang<br />

ada hanya konsumen dan pengurai, tidak terdapat produsen karena pada<br />

daerah ini cahaya matahari tidak dapat tembus. Makanan konsumen berasal<br />

dari plankton yang mengendap dan vektor yang telah mati. Jadi, di dalam<br />

laut ini terjadi peristiwa makan dan dimakan. Mengapa demikian? Coba<br />

Anda pikirkan!<br />

Jika diamati hewan-hewan yang hidup di perairan dalam warnanya<br />

gelap dan mempunyai mata yang peka dan mengeluarkan cahaya. Daur<br />

mineralnya terjadi karena gerakan air dalam pantai ke tengah laut pada<br />

lapis atas. Perpindahan air ini digantikan oleh air dari daerah yang terkena<br />

cahaya, sehingga terjadi perpindahan air dari lapis bawah ke atas.<br />

b. Ekosistem Pantai Pasir Dangkal<br />

Komunitas ekosistem pantai pasir dangkal terletak di sepanjang pantai<br />

pada saat air pasang. Luas wilayahnya mencakup pesisir terbuka yang tidak<br />

terpengaruh sungai besar atau terletak di antara dinding batu yang terjal/<br />

curam. Komunitas di dalamnya umumnya didominasi oleh berbagai jenis<br />

tumbuhan ganggang dan atau rerumputan. Jenis ekosistem pantai pasir<br />

dangkal ada tiga, yaitu sebagai berikut.<br />

1) Ekosistem Terumbu Karang<br />

Ekosistem ini dapat kita jumpai di<br />

perairan jernih. Terumbu karang<br />

terbentuk sebagai hasil dari kegiatan<br />

berbagai hewan laut seperti kerang,<br />

siput, cacing, Coelenterata dan alga kapur<br />

(Halimeda). Syarat hidup binatang<br />

kerang, yaitu airnya jernih, arus<br />

gelombang kecil, dan lautnya dangkal.<br />

Ekosistem ini dapat kita temukan di<br />

pantai sebelah barat Sumatra, pantai<br />

selatan Jawa, Bali, Nusa Tenggara, serta<br />

pantai utara Sulawesi dan Maluku. Gambar 10.17 Terumbu karang<br />

346 Biologi SMA/MA Kelas X<br />

Sumber: www.wikipedia.com

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!