02.07.2013 Views

biologi 1

biologi 1

biologi 1

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Tahap-tahap terjadinya suksesi adalah:<br />

Lahan kosong invasi benih kolonisasi kompetisi interaksi<br />

antarkomunitas dan lingkungan stabilisasi dan tercapainya<br />

keseimbangan yang mantap.<br />

Agar lebih jelas perhatikan contoh berikut ini!<br />

Di kebun yang telah lama ditinggalkan, akan ditumbuhi berbagai jenis<br />

rumput. Dalam hal ini sudah terjadi invasi benih, dimulailah kolonisasi<br />

rumput pada tempat tersebut. Kemudian muncul semak, perdu, dan pohonpohon,<br />

sehingga di kebun tersebut terjadilah kompetisi untuk mendapatkan<br />

zat makanan, ruang, dan cahaya. Dalam komunitas yang terbentuk itu<br />

kompetensi akan berkurang, yang melalui penyesuaian terhadap lingkungan<br />

yang berubah-ubah. Jenis-jenis yang dapat bertahan akan terjadi interaksi<br />

dan saling ketergantungan, stabilitas dan keseimbangan komunitas dapat<br />

tercapai sehingga terbentuk menjadi hutan. Proses perubahan dalam suksesi<br />

dari awal sampai mencapai keseimbangan yang mantap akan memakan<br />

waktu yang sangat lama.<br />

Jika ditinjau dari asal terjadinya, suksesi ada dua macam, yaitu suksesi<br />

primer dan suksesi sekunder.<br />

1. Suksesi Primer<br />

Suksesi primer terbentuk ditandai oleh hilangnya komunitas asal secara<br />

total, misalnya letusan gunung, tanah longsor, penambangan timah dan<br />

batubara sehingga tidak ada organisme penyusun komunitas asal yang<br />

tersisa, yang ada hanyalah tanah gersang yang berupa batu-batuan. Dalam<br />

waktu yang lama dimulainya munculnya organisme perintis yang berupa<br />

lumut kerak.<br />

Lumut kerak ini akan melapukkan batuan yang semakin lama pelapukan<br />

tersebut akan terbentuk tanah. Ada beberapa spora paku terbang dibawa<br />

oleh angin dan jatuh pada tanah itu, sehingga tumbuhan paku tumbuh.<br />

Proses pelapukan batuan semakin intensif dan tanah yang terbentuk semakin<br />

kaya nutrien. Keadaan ini terus berlanjut akan terbentuk ekosistem yang<br />

didominasi oleh tumbuhan perdu yang akhirnya mencapai klimaks. Dengan<br />

demikian, suksesi primer terjadi ditandai dengan permukaan yang kosong<br />

sehingga akan muncul ekosistem baru.<br />

2. Suksesi Sekunder<br />

Suksesi sekunder berlangsung pada bekas ekosistem tidak mengalami<br />

kerusakan total. Jadi, tidak mengubah komunitas asal secara total, substrat<br />

dan kehidupan asal masih dijumpai. Misalnya, terjadi kebakaran alami,<br />

banjir, angin kencang secara alami, penebangan hutan secara selektif, pembakaran<br />

padang rumput dengan sengaja.<br />

344 Biologi SMA/MA Kelas X

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!