02.07.2013 Views

biologi 1

biologi 1

biologi 1

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Perhatikan gambar peta persebaran keanekaragaman hayati pada<br />

Gambar 9.2! Indonesia terletak di antara dua zona, yaitu zona Oriental dan<br />

Australia. Zona Oriental meliputi wilayah barat Indonesia, yaitu Sumatra,<br />

Bali, Jawa, dan Kalimantan sehingga pada zona ini hewan-hewan dan<br />

tumbuh-tumbuhan memiliki kemiripan dengan yang terdapat di Benua Asia.<br />

Di wilayah Timur Indonesia, yaitu Maluku dan Papua, termasuk zona Australia,<br />

sehingga hewan-hewan dan tumbuh-tumbuhan juga memiliki kemiripan<br />

dengan Benua Australia. Zona peralihan, yaitu yang terdapat di wilayah<br />

tengah antara zona Asia dan Australia, misalnya Sulawesi dan Nusa<br />

Tenggara, pada tempat ini hewan-hewan dan tumbuh-tumbuhannya mempunyai<br />

kemiripan antara Australasia dan Oriental.<br />

Di dunia ini terdapat enam zona persebaran makhluk hidup (biogeografi),<br />

yaitu zona Neotropik, zona Neartik, zona Etiopia, zona Paleartik, zona Oriental,<br />

dan zona Australasia. Indonesia merupakan negara kepulauan karena<br />

memiliki lebih dari 17.000 pulau yang membentang dari ujung barat Pulau<br />

Sabang sampai ujung timur Pulau Merauke, panjang jaraknya sekitar 5.100<br />

km. Karena Indonesia terletak di daerah tropik yang berada di antara zona<br />

Oriental dan zona Australasia, maka memiliki sederet habitat yang luas,<br />

meliputi hutan basah dan hutan kering, rawa permanen, padang rumput,<br />

gurun pasir, sampai gunung bersalju. Kekayaan habitat tersebut memunculkan<br />

keanekaragaman hayati tertinggi di dunia, memiliki keunikan tersendiri,<br />

selain itu juga memiliki tumbuhan dan hewan langka, serta tumbuhan dan<br />

hewan endemik.<br />

1. Keberadaan Keanekaragaman Hayati yang Tinggi<br />

Indonesia terletak di daerah tropik sehingga memiliki keanekaragaman<br />

hayati tinggi dibandingkan dengan daerah subtropik (iklim sedang) maupun<br />

daerah kutub (iklim kutub), misalnya Indonesia memiliki hutan hujan tropik.<br />

Sebagai perbandingan, dalam luas areal yang sama, jika pada hutan hujan<br />

tropik ditemukan sekitar 300 jenis pohon, maka pada hutan iklim sedang<br />

hanya ditemukan satu atau dua jenis pohon. Oleh karena itu, Indonesia<br />

memiliki keanekaragaman hayati tertinggi di dunia, selain Brasil dan Zaire.<br />

Keanekaragaman hayati tersebut berupa kekayaan jenis hutan dengan flora<br />

yang beragam. Diperkirakan di Indonesia terdapat jenis pohon palem terbanyak<br />

di dunia, lebih dari 400 jenis pohon yang bernilai komersial (ekonomis)<br />

dan sekitar 25.000 jenis tumbuhan berbunga. Selain itu, Indonesia<br />

juga memiliki sekitar 4.000 jenis dari sekitar 12.000 jenis paku-pakuan di<br />

dunia, sekitar 4.000 sampai 12.000 jenis dari sekitar 47.000 jenis jamur di dunia,<br />

serta memiliki sekitar 3.000 jenis dari sekitar 15.000 jenis lumut dan lumut hati<br />

di dunia. Apa pendapat Anda dengan adanya keanekaragaman jenis-jenis<br />

makhluk hidup ini?<br />

294 Biologi SMA/MA Kelas X

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!