02.07.2013 Views

biologi 1

biologi 1

biologi 1

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Jika Anda mengamati dengan cermat, akan terlihat dasar tubuh bunga<br />

karang ini lunak berwujud kantung berdinding tebal yang berlubang-lubang/<br />

berporus/pori (ostium). Jadi, tubuhnya memiliki rongga tubuh (spongosol) yang<br />

permukaannya berpori. Melalui porus inilah air dialirkan masuk menggunakan<br />

flagel-flagel, yaitu berupa penjuluran-penjuluran yang berbentuk<br />

rambut serupa dengan silia, tetapi lebih panjang dan lebih sedikit dalam jumlahnya.<br />

Air keluar dari rongga tubuh melalui lubang keluar yang dinamakan<br />

oskulum. Setiap ostium memiliki saluran yang menghubungkan ke spongosol.<br />

Dengan peristiwa ini, coba Anda pikirkan cara hewan ini makan! Bagaimana<br />

cara kita membuktikan adanya sistem saluran pada Porifera? Agar lebih jelas,<br />

lakukan kegiatan berikut ini!<br />

KEGIATAN KELOMPOK 2<br />

Pergilah ke pantai dan carilah bunga karang yang masih hidup. Letakkan<br />

bunga karang tersebut dalam gelas piala yang berisi air laut. Agar<br />

lebih jelas, tetesi dengan cairan zat warna, misalnya eosin di sekitar<br />

tubuhnya sehingga akan tampak arah alirannya. Perhatikan arah alirannya,<br />

yaitu air yang masuk dan keluar dari tubuhnya. Diskusikan<br />

dengan teman Anda, jika ada kesulitan tanyakan dengan guru Anda!<br />

Mengapa bisa terjadi aliran air tersebut? Kemudian bandingkanlah<br />

hasilnya dengan kelompok lain!<br />

Dari kegiatan akan tampak air yang mengalir melalui sistem saluran/<br />

rongga yang terdapat flagel dan terus bergerak sehingga menyebabkan aliran<br />

air. Bagaimana sistem saluran airnya? Perhatikan Gambar 8.4 berikut ini!<br />

Ada tiga sistem saluran air pada Porifera, yaitu tipe ascon, sycon, dan<br />

rhagon. Tipe ascon adalah tipe yang paling sederhana, lubang-lubang ostium<br />

dihubungkan dengan saluran<br />

lurus langsung ke spongosol.<br />

Pada tipe sycon, lubang-lubang<br />

ostium dihubungkan dengan<br />

saluran bercabang ke rongga<br />

yang berhubungan langsung<br />

dengan spongosol. Adapun untuk<br />

tipe rhagon lubang-lubang<br />

ostium dihubungkan dengan<br />

saluran yang bercabang-cabang<br />

ke rongga yang sudah tidak berhubungan<br />

langsung dengan<br />

spongosol.<br />

Gambar 8.4 Sistem saluran air pada Porifera<br />

Biologi SMA/MA Kelas X<br />

Sumber: Ensiklopedi Sains dan Kehidupan, 1997<br />

233

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!