Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
dari penggunaan semacam ini adalah aransemen trio oleh Hans Eisler<br />
dari Serenade Septet karya Schoenberg op.24.<br />
Cello pada umumnya terbuat dari kayu. Sebuah cello tradisional<br />
mempunyai aqtap dari kayu spruce, dengan kayu maple untuk bagian<br />
belakang, samping, dan lehernya. Kayu lain, seperti poplar atau willow<br />
terkadang digunakan untuk bagian belakang dan samping. Celli yang<br />
agak lebih murah kebanyakan menggunakan kayu lapis pada bagian atas<br />
dan belakangnya.<br />
Bagaian atas dan belakangnya diukir tangan secara tradisional,<br />
sedangkan celli yang agak lebih murah dibuat dengan mesin. Bagian sisi,<br />
atau bagian rusuk, dibuat dengan cara memanaskan kayu dan kemudian<br />
membentuknya sesuai bentuk yang diinginkan. Bagian tubuh cello<br />
mempunyai bagian atas yang luas bout, sedang bagian tengahnya dibuat<br />
dengan dua C-bout, dan bagaian bawah dengan bout yang lebar, dengan<br />
bridge dan lubang suara sedikit dibawah bagaian tengah.<br />
Bagain belakang dan atas sebuah cello mempunyai bagian tepi<br />
dekoratif yang disebut purfling. Penghasil cello Luis & Clark memproduksi<br />
celli dari serat karbon. Cello dari serat karbon sangat cocok untuk<br />
permainan outdoor karena kekuatan bahan dan daya tahannya terhadap<br />
tingkat kelembaban dan perubahan suhu.<br />
Di atas bagian tubuh utama adalah bagain leher yang diukir, yang<br />
dimana terdapat sebuah pegbox dan scroll. Bagian leher, pegbox dan<br />
scroll biasanya diukir dari sebuah potongan kayu. Di sebelah bagian leher<br />
dan memanjang pada bagian tubuh cello adalah bagian yang disebut<br />
fingerboard. Murnya dibuat dari kayu, dimana fingerboard bertemu<br />
dengan pegbox, tempat terpasangnya dawai. Bagian pegbox mempunyai<br />
empat tuning peg untuk keempat dawai. Tuning peg ini digunakan untuk<br />
mengencangkan atau mengendurkan dawai. Scroll merupakan bagian<br />
tradisional dari sebuah cello dan jenis violin lainnya. Kayu ebony<br />
biasanya digunakan pada tuning peg, fingerboard, dan mur walaupun<br />
dapat juga menggunakan kayu keras lainnya seperti boxwood atau<br />
rosewood.<br />
Dawai cello mempunyai inti yang terbuat dari usus binatang,<br />
logam, atau bahan sintetis seperti perlon. Para cellist menggabungkan<br />
berbagai jenis dawai pada cello mereka.<br />
Tailpiece dan endpin terdapat pada bagian bawah cello. Tailpiece<br />
secara tradisional terbuat dari kayu ebony atau kayu keras lainnya,<br />
namaun dapat juga dibuat dari plastic tau baja. Bagian ini<br />
menghubungkan dawai dengan bagian bawah cello, dan dapat<br />
mempunyai satu fine tuner atau lebih. Endpin atau spike terbuat dari<br />
224