Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
1.2 10.2.2. Instrumentasi Standar Orkestra dan Variasinya<br />
Orkestra yang lengkap umumnya tersusun dari 4 kelompok jenis<br />
alat <strong>musik</strong> dengan jumlah tertentu, seperti yang ada pada susunan<br />
berikut ini (disertai dengan jumlah):<br />
190<br />
1. Seksi Tiup Kayu (wood wind) terdiri dari 1 piccolo, 2 flute, 2 oboe,<br />
2 klarinet bass, dan 2 bassoon. Instrumen tambahan pada seksi<br />
ini ialah horn Inggris (cor anglaise) dan contrabassoon.<br />
2. Seksi Tiup Logam (brass) terdiri dari 2 – 8 French Horn, 2 – 5<br />
trumpet, 2 –3 trombon, 1 – 2 bass trombon, dan sebuah tuba<br />
3. Seksi Perkusi masing-masing terdiri dari sebuah timpani, snare<br />
drum, bass drum, cymbal, triangle, wood block, tamborine,<br />
marimba, silofon, dan sebuah glokenspiel<br />
4. Seksi Gesek terdiri dari 16 – 30 biola, 8 – 12 biola alto, 8 – 12<br />
violoncello dan 5 – 8 contra bass.<br />
Pada akhir abad ke-19 karya-karya simfoni memerlukan<br />
instrumen tambahan di samping instrumen tetap. Penggandaan alat tiup<br />
kayu dan tiup logam yang biasa disebut “pelengkap standar” mulai<br />
digunakan pada pertengahan awal abad ke-19 sebagai tambahan untuk<br />
memainkan karya-karya Beethoven. Pengecualian terdapat pada Simfoni<br />
Keempat yang hanya menggunakan satu flute. Di samping alat-alat<br />
pelengkap orkestra tadi, terdapat berbagai instrumen yang digunakan<br />
untuk keperluan tertentu seperti saxophone, heckelphone, flugehorn,<br />
cornet, harpsichord dan organ.<br />
Saxophone mulai digunakan dalam orkestra pada abad ke-19 dan<br />
ke-20, itupun sebagai instrumen solo pada beberapa karya. Misalnya<br />
pada Pictures at an Exhibition karya Mussorgsky yang diorkestrasi oleh<br />
Ravel, dan Symphony Dances karya Rachmaninoff. Contoh lain yang<br />
menggunakan saxophone sebagai bagian dari orkes ensambel di<br />
antaranya ialah Balero karya Ravel dan Belshazzar’s Feast karya Walton.<br />
Pada beberapa karya Romantik abad ke-20, euphonium banyak<br />
digunakan. Biasanya instrument ini memainkan bagian bertanda “Tuba<br />
Tenor” seperti pada The Planet karya Holts dan Ein Heldenleben karya<br />
Strauss. Cornet digunakan dalam Swan Lake karya Tchaikovsky, La Mer<br />
karya Debussy dan beberapa karya lain oleh Hector Berlioz. Meskipun<br />
alat-alat ini dimainkan oleh pemain insrumen lain; Mislanya, pada bagian<br />
tertentu seorang pemain trombone memainkan euphonium.