02.07.2013 Views

seni musik klasik jilid 2 smk

seni musik klasik jilid 2 smk

seni musik klasik jilid 2 smk

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

dalam bentuk aria atau model gerakan lambat yang lain, dan yang<br />

terakhir dalam gerakan allegro.<br />

Pengaruh suite terhadap sonata dapat dilihat pada prosedur<br />

karya-karya sonata-sonata Barok dan Rokoko sebagai berikut: (a)<br />

pengulangan pada setiap seksi dalam satu bagian; (b) penerapan<br />

permulaan paruh kedua dari bagian dengan dominan atau transposisi<br />

mayor relatif dari kalimat atau subjek pembuka; dan (c) penggunaan<br />

motif-motif atau subjek-subjek, dan bukannya tema-tema, seringkali<br />

dilakukan secara imitatif.<br />

Suatu perubahan yang signifikan terjadi ketika tema-tema<br />

menggantikan subjek-subjek. Prinsip-prinsip kontras dalam suite dan<br />

sonata Barok diterapkan pada area-area kunci yang berbeda tapi bukan<br />

pada subjek. Pada seperempat kedua abad ke-18 cara tersebut<br />

diterapkan pada tema-tema yang berbeda. Area-area tonal yang berbeda<br />

dan tema-tema yang kontras terdapat pada bagian terakhir sonata biola,<br />

di antaranya dari karya-karya Geminiani, Locatelli, Veracini, dan Tartini.<br />

Pola khas dalam bagian terakhir tersebut adalah sebagai berikut:<br />

: Seksi I (M.T.)<br />

(Tonik)<br />

: Transposisi dari<br />

permulaan Seksi I (ke<br />

Dominan, atau ke kunci<br />

relatif<br />

170<br />

Seksi II (S.T.)<br />

(Kunci relatif)<br />

Development Seksi II (S.T.)<br />

(dalam Tonik)<br />

Ilustrasi 66:<br />

Area-area tonal yang berbeda dan tema-tema yang kontras<br />

Bentuk ini digunakan oleh Scarlatti pada kebanyakan sonatasonata<br />

bagian tunggal, seperti Sonata dalam G minor sebagai contoh<br />

representatif, dan sonata dalam F minor, sebagai contoh yang<br />

menggunakan bentuk tiga bagian.<br />

Bagian terakhir kebanuyakan karya-karya klavier dari W.F. Bach<br />

dan C.P.E. Bach menggunakan pola seperti di atas. Dalam bagian Finale,<br />

Symphony in D major (1740) karya Georg Monn, adalah sebuah<br />

modifikasi yang cukup signifikan: Tema pokok kembali secara kabur<br />

setelah development, diikuti oleh terme sub ordinat yang ditranspose ke<br />

tonik.<br />

:<br />

:

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!