PENJUALAN JILID 3 Untuk SMK - Bursa Open Source
PENJUALAN JILID 3 Untuk SMK - Bursa Open Source
PENJUALAN JILID 3 Untuk SMK - Bursa Open Source
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Setelah cek tadi diisi lalu yang sebelah kanan disobek dan diberikan kepada<br />
orang yang harus menerima pembayaran (pembawa/pemegang). Kemudian cek<br />
itu hendaklah segera dicairkan kepada bank yang ditunjuk, sebab masa berlaku<br />
cek terbatas sampai 70 hari sejak tanggal yang tercantum pada cek.<br />
Dalam sirkulasi cek tersebut melibatkan pihak-pihak sebagai berikut:<br />
1) Penarik (orang yang menandatangani cek).<br />
2) Tersangkut, yaitu pihak yang melakukan pembayaran (bank) di mana penarik<br />
mempunyai dana atau simpanan.<br />
3) Pemegang, yaitu orang yang berhak menerima pembayaran yang namanya<br />
tercantum dalam cek.<br />
4) Pembawa, yaitu orang yang ditunjuk/berhak menerima pembayaran tanpa<br />
menyebutkan namanya dalam cek.<br />
5) Pengganti (order), yaitu orang yang menggantikan kedudukan pemegang cek<br />
dengan jalan endosemen. Endosemen adalah pemindahan hak milik atau surat<br />
berharga (dalam hal ini cek). Umumnya cek dapat diendosemen adalah cek<br />
atas pengganti (aan order).<br />
2. Bilyet Giro<br />
Bilyet Giro (BG) adalah warkat debet yang tidak dapat dipindah-tangankan<br />
dan sangat menyerupai cek. Suatu cek diberikan kepada pihak penerima<br />
pembayaran (payee) yang menyimpannya di bank mereka, sedangkan<br />
giro diberikan oleh pihak pembayar (payer) ke banknya, yang selanjutnya<br />
akan mentransfer dana kepada bank pihak penerima, langsung ke rekening<br />
mereka. Perbedaan tersebut termasuk jenis perbedaan sistem ‘dorong dan<br />
tarik’ (push and pull). Suatu cek adalah transaksi ‘tarik’: menunjukkan cek<br />
akan menyebabkan bank penerima pembayaran mencari dana ke bank sang<br />
pembayar yang jika tersedia akan menarik uang tersebut. Jika tidak tersedia, cek<br />
akan “terpental” dan dikembalikan dengan pesan bahwa dana tak mencukupi.<br />
sebaliknya, giro adalah transaksi ‘dorong’: pembayar memerintahkan banknya<br />
untuk mengambil dana dari rekening yang ada dan mengirimkannya ke bank<br />
penerima pembayaran sehingga penerima pembayaran dapat mengambil uang<br />
tersebut. Karenanya, suatu giro tidak dapat “terpental”, karena bank hanya<br />
akan memproses perintah jika pihak pembayar memiliki dana yang cukup untuk<br />
melakukan pembayaran tersebut. Perbedaan mendasar antara BG dengan<br />
cek, adalah bahwa BG tidak dapat dicairkan secara tunai oleh pemegangnya<br />
dan dapat dibuka dengan tanggal mundur. Perhatikan gambar giro dibawah<br />
ini:<br />
501