PENJUALAN JILID 3 Untuk SMK - Bursa Open Source
PENJUALAN JILID 3 Untuk SMK - Bursa Open Source
PENJUALAN JILID 3 Untuk SMK - Bursa Open Source
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
586<br />
d) Pelayanan si penyalur (dependebility of repair service),<br />
e) Pilihan atas produk (variety of selection).<br />
7. Kebiasaan Membeli (Buying Habits)<br />
Kebiasaan membeli (buying habits) akan menjawab pertanyaan<br />
bagaimana, kapan dan di mana konsumen melakukan pembelian barangbarangnya.<br />
Kebiasaan membeli para konsumen selalu berubah-ubah setiap<br />
saat. Oleh sebab itu, setiap penjual atau manajer pemasaran perlu mengikuti<br />
perkembangan dan mempelajarinya kebiasaan membeli barang dan jasa.<br />
Keberhasilan kegiatan pemasaran suatu perusahaan sangat ditentukan<br />
oleh kemampuan di dalam melayani persepsi para pembeli. Perilaku konsumen<br />
selalu berkaitan dengan proses pemilihan produk yang dibelinya.<br />
Perilaku para pembeli merupakan tindakan yang langsung menyangkut<br />
pencapaian dan penggunaan produk termasuk keputusan di dalam pembelian,<br />
sesuatu produk yang dibutuhkan dan yang diinginkannya. Adapun faktor yang<br />
memengaruhi kebiasaan dan perilaku konsumen di dalam membeli sesuatu<br />
produk adalah faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi dan faktor psikologi.<br />
Pembelian yang dilakukan oleh para pembeli dipengaruhi pula oleh kebiasaan<br />
di dalam pembeliannya.<br />
Di dalam kebiasaan membeli sesuatu produk tercakup kapan waktunya<br />
pembelian, jumlahnya berapa, dan di mana pembelian itu akan dilakukan.<br />
Apabila dilihat dari bidang pekerjaan, dapat dinyatakan bahwa para karyawan<br />
melakukan pembelian produk dalam jumlah yang besar biasanya pada waktu<br />
gajian.<br />
Begitu pula masyarakat yang berpendapatan tinggi, pada umumnya<br />
membeli barang dalam jumlah yang besar dan biasanya membeli barang dari<br />
pedagang besar atau toko tertentu. Kegagalan dalam penjualan barang dan<br />
jasa biasanya terletak pada ”tidak dapat menyelami jiwa pembeli/konsumen/<br />
pelanggan”.<br />
Setelah diketahui motif dan perilaku pembelian, setiap produsen harus pula<br />
mempelajari dan mengerti tentang proses dan keputusan pembelian konsumen<br />
terhadap barang yang akan dibelinya. Pengambilan keputusan membeli<br />
mencakup penentuan apa yang akan dibeli atau tidak membeli tergantung dari<br />
aktivitas sebelum dilakukan pembelian.<br />
Tahapan proses pembelian konsumen terhadap sesuatu barang adalah<br />
sebagai berikut.<br />
• Timbulnya kebutuhan terhadap barang dan jasa.<br />
• Pencarian informasi terhadap barang dan jasa yang dibeli.<br />
• Evaluasi perilaku konsumen.<br />
• Keputusan konsumen untuk membeli barang dan jasa.<br />
• Perilaku konsumen setelah membeli barang dan jasa.<br />
Keputusan konsumen untuk membeli barang dan jasa, biasanya menyangkut<br />
masalah harga, merek, toko yang akan dituju, model barang, warna barang,<br />
ukuran barang, manfaat barang, pelayanannya dan lain sebagainya.