10.06.2013 Views

Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf

Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf

Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

(a) Pengenceran Sampel awal<br />

Metode ini sangat sensitif maka dari itu beberapa sampel harus diencerkan terlebih<br />

dahulu sebelum dianalisa. Sampel yang akan dianalisa disini memiliki level<br />

fosforus sekitar 5 mg/mL fosforus sementara linear range dari metode adalah dari<br />

0,5mg P/L. Maka sampel seharusnya diencerkan dengan cara mengambil 20,00<br />

mL aliquot sampel dan diencerkan menjadi 100,0mL dengan aquades. Larutan<br />

yang telah diencerkan selanjutnya mengandung sekitar 1 mg P/L. Peningkatan<br />

warna melibatkan 5 kali pengenceran sehingga konsentrasi akhir yang akan diukur<br />

sekitar 0,2 mg P/L.<br />

(b) Analisis<br />

Satu orang menyiapkan larutan standar sementara yang lain menyiapkan sampel;<br />

enam larutan sampel sebaiknya disiapkan sehingga standar deviasi dapat dihitung.<br />

Siapkan larutan standar kerja dengan konsentrasi 0,0; 0,10; 0,20; 0,30; 0,40; dan<br />

0,50 mg P/L dengan cara berikut :<br />

(i) Dengan menggunakan buret, tambahkan volume yang sesuai dari larutan<br />

standar (1,0 mg P/L) pada 50,0 mL tabung volumetrik<br />

(ii) Tambahkan 8 mL reagen kombinasi dengan menggunakan pipet ukur<br />

(iii) Encerkan sampai tanda batas dengan air<br />

Sampel disiapkan pada saat bersamaan dengan cara memipet 10,00 mL aliquot<br />

dari sampel yang telah diencerkan ke dalam setiap 50,0 mL tabung volumetrik,<br />

tambahkan 8 mL reagen kombinasi dan encerkan sampai tanda batas dengan air.<br />

Larutan-larutan tersebut didiamkan selama 10 menit dan absorbansi diukur pada<br />

panjang gelombang 882 nm. Pengukuran sebaiknya dilakukan dalam waktu 30<br />

menit setelah penambahan reagen kombinasi. Plot absorbansi versus konsentrasi<br />

dan tentukan konsentrasi dari fosforus dalam sampel asli (orisinal). Standar deviasi<br />

dan standar deviasi relatif.<br />

Praktikum 2 : ANALISIS MULTIKOMPONEN<br />

Pendahuluan<br />

Prinsip dasar dari analisis multikomponen dengan spektrometri absorpsi<br />

molekular yaitu bahwa total absorbansi larutan adalah jumlah absorbansi dari tiap-tiap<br />

komponennya. Hal ini tentu saja akan berlaku jika komponen-komponen tersebut tidak<br />

berinteraksi dalam bentuk apapun. Secara teori bisa saja terdapat banyak komponen<br />

tetapi dalam praktek, lebarnya puncak absorpsi dalam spektrometri UV-sinar tampak<br />

memastikan bahwa tidak ada panjang gelombang yang cukup sesuai untuk penentuan<br />

sampel dengan jumlah komponen yang banyak. Dalam latihan ini, akan dipelajari dua<br />

84

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!