Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf

Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf

elearning.smkn1samarinda.com
from elearning.smkn1samarinda.com More from this publisher
10.06.2013 Views

Vg tergantung pada temperatur, koefisien partisi dan densitas fase diam. F. INDEKS RETENSI Dengan mengambil hubungan antara sederetan senyawa homologi bahwa logaritma waktu retensi yang disesuaikan (log t’ R) dalam kolom yang diberikan pada temperatur yang telah ditetapkan (isotermal) adalah linier, maka Kovats dapat menyatakan semua senyawa tanpa memandang sifat kimianya seolah-olah sebagai n-paraffin. Skala arbitary 100 unit di pakai sebagai perbedaan antara dua paraffin yang berbeda satu nomor karbon. Paraffin heksana, heptana, oktana dan nonana dengan jumlah karbon 6, 7, 8,dan 9 beturut-turut dialokasikan pada nilai 600, 700, 800 dan 900 pada Retention Index System (Gambar 12.9.) Gambar 12.9. Hubungan indeks retensi (I) terhadap waktu retensi (tR) 133 133 Sekarang benzena dialirkan pada kolom diatas maka logaritma dari waktu retensi yang disesuaikan = 13,8 sehingga benzene ekuivalen pada paraffin dengan karbon 6,5 dan Index I = 650. F.1. Perhitungan Indeks Retensi Indeks suatu senyawa dapat dihitung . Untuk menghitung Indeks suatu senyawa, maka senyawa tersebut harus terletak di antara dua paraffin yang dipisahkan oleh satu jumlah karbon. Waktu retensi yang disesuaikan dari senyawa tersebut dan dua standar paraffin harus ditentukan.

Untuk kolom yang dioperasikan secara isotermal ⎡ log I = 100Z+ 100 ⎢ t' ⎣log t' R R (X) t' −log −log (Z+ 1) Z dimana : I = Indeks Retensi X = Senyawa yang dipilih Z = alkana normal (n-paraffin) dengan jumlah karbon Z yang muncul sebelum X Z + 1 = alkana normal (n-paraffin) dengan jumlah karbon Z + 1 yang muncul setelah X 134 R Z t' R ⎤ ⎥ ⎦ 134 Daftar dibawah adalah perhitungan Indeks Retensi, I untuk butan-2-on dengan menggunakan waktu retensi yang diukur dalam mm dari perekam tabel pada kecepatan konstan. waktu gas tertahan, tm = 5 mm waktu retensi n-heksana tR = 66 mm , t’R = 61 mm waktu retensi butane-2-on tR = 119,5 mm , t’R = 114,5 mm waktu retensi n-heptana tR = 142 mm , t’R = 137 mm dari data diatas Z = 6 (n-heksana dengan jumlah karbon 6) Z + 1 = 7 (n-heptana dengan jumlah karbon 7) Waktu retensi yang disesuaikan t’R = tR - tm Jadi untuk n-heksana log 10 61 = 1,7853 = log t’RZ untuk butane-2-on log 10 114,5 = 2,0588 = log t’R(X) untuk n-heptana log 10 137 = 2,1367 = log t’R(z+1) ⎡ 2, 0588 − 1,753 ⎤ I = 100 × 6 + ⎢ ∗ 100 = 678 2,1367 1,753 ⎥ ⎣ − ⎦ F.2. Pengaruh Temperatur pada Indeks retensi (I) Ketergantungan temperatur Retention Index adalah fungsi hiperbolik yang dideskripsikan sebagai : B I (T) = A + T + C dimana : I (T) = Indeks Retensi pada temperatur T = Temeperatur dalam o K A, B, C = Konstanta ditentukan secara eksperimental Hubungan tersebut dapat berupa garis lurus (linear), bagian dari substansi polaritas rendah pada fase diam non-polar.

Vg tergantung pada temperatur, koefisien partisi dan densitas fase diam.<br />

F. INDEKS RETENSI<br />

Dengan mengambil hubungan antara sederetan senyawa homologi<br />

bahwa logaritma waktu retensi yang disesuaikan (log t’ R) dalam kolom yang<br />

diberikan pada temperatur yang telah ditetapkan (isotermal) adalah linier, maka<br />

Kovats dapat menyatakan semua senyawa tanpa memandang sifat kimianya<br />

seolah-olah sebagai n-paraffin. Skala arbitary 100 unit di pakai sebagai<br />

perbedaan antara dua paraffin yang berbeda satu nomor karbon. Paraffin<br />

heksana, heptana, oktana dan nonana dengan jumlah karbon 6, 7, 8,dan 9<br />

beturut-turut dialokasikan pada nilai 600, 700, 800 dan 900 pada Retention<br />

Index System (Gambar 12.9.)<br />

Gambar 12.9. Hubungan indeks retensi (I) terhadap waktu retensi (tR)<br />

133<br />

133<br />

Sekarang benzena dialirkan pada kolom diatas maka logaritma dari waktu<br />

retensi yang disesuaikan = 13,8 sehingga benzene ekuivalen pada paraffin<br />

dengan karbon 6,5 dan Index I = 650.<br />

F.1. Perhitungan Indeks Retensi<br />

Indeks suatu senyawa dapat dihitung . Untuk menghitung Indeks suatu<br />

senyawa, maka senyawa tersebut harus terletak di antara dua paraffin yang<br />

dipisahkan oleh satu jumlah karbon. Waktu retensi yang disesuaikan dari<br />

senyawa tersebut dan dua standar paraffin harus ditentukan.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!