10.06.2013 Views

Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf

Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf

Kimia Analitik Adam Wiryawan.pdf

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

2. Mempelajari pengaruh cara adisi standar terhadap akurasi dan presisi<br />

pengukuran Pb<br />

Pendahuluan<br />

Cara adisi standar pada umumnya digunakan untuk mengatasi kesalahan yang<br />

mirip seperti yang ditimbulkan oleh penambahan garam pada larutan baku, yaitu bila<br />

komposisi sampel berbeda dengan komposisi larutan baku. Cara adisi standar<br />

dilakukan bila jumlah garam dalam larutan sampel tidak diketahui maka larutan baku<br />

ditambahkan langsung pada sampel, kemudian dibuat kurva absorbansi terhadap<br />

konsentrasi analit yang ditambahkan. Konsentrasi analit yang ditentukan diperoleh dari<br />

ektrapolasi garis regresi ke absorbansi dan memotong pada sumbu konsentrasi . Jarak<br />

antara titik potong ke konsentrasi dengan sumbu absorbansi ini merupakan harga<br />

konsentrasi analit yang diukur.<br />

Prosedur percobaan :<br />

1. Dengan menggunakan larutan sampel pada tugas 9, masing-masing<br />

dipipet 25,0 mL dan masukkan kedalam labu takar 50 mL 4 buah<br />

2. Masing-masing ditambah dengan 100 ppm Pb dengan volume sebagai<br />

berikut :<br />

- Labu 1 ditambah dengan 0,0 mL larutan Pb 100 ppm<br />

- Labu 2 ditambah dengan 5,0 mL larutan Pb 100 ppm<br />

- Labu 3 ditambah dengan 10,0 mL larutan Pb 100 ppm<br />

- Labu 4 ditambah dengan 15,0 mL larutan Pb 100 ppm<br />

3. Encerkan dengan akuades sampai volume 50 mL<br />

4. Ukur %T masing-masing larutan dan buat grafik antara absorbansi<br />

terhadap konsentrasi Pb yang ditambahkan<br />

5. Ekstrapolasikan ke sumbu absorbansi untuk memperoleh konsentrasi Pb<br />

dalam sampel<br />

114

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!