ACEH_03643

- 27 -
ap hal perlu dipertimbangkan secara khusus apakah di daerah Aceh
Barat boleh atau tidak diisinkan pendirian sesuatu cabang Muhammadiyah.
TWd'ianrtéan kekuatan peraturan tersebut, a.1. telah di-
. • - ^„dirian & esebuah u i i U
setujux penLiri-.ü " ^
cabang Muhammadiyah di Calang yang ber-
kembang -dengan. baik, -sehingga raemungkinkan berdirinya sebuah se-
kolah pendidikan Barat rendah berdasarkan agama Islam, dekolah-
aekolah Belanda Indcnesia (.K.I.3.) seperti itu telah didirikan
jugo di berbagai-bagai tempat oleh perkumpulan tersebut. Namun
demikian mereka itu tidak dapat bersaing dengan sekolah-sekolah
Belanda Indonesia yang didirikan oleh pemerintah dan oleh karena-
nya mereka itu hanya rnendirikannya di tempat -tempat yang tidak
terdapat sekolah-sekolah Belanda Indonesia.
Organisns-x-organisnsi agama lain ya ng terdapat di daerah
Aceh seperti cabang-cabang J^È2^^2Al^
d i
^ g s a , Kwala-
, Tan up-itu iurn
sxmpang dan xax, o*sg.x>u J«6
ualnva
:
dengan nerkumpulan-perkumpul-
M sekolah agama seperti ^mi^uddiniyah di Slang Pasèh dalam
wilayah Sigli (dengan sekolah-sekolah sambungannya di tempat-
\ i-jf.) d£m berbagai-hagaa sekolah agama yang lebih besar
tempat lam; e,.-ii ' «-^"o
dalam wilayah Seulimeum, hanya memiliki watak setempat, kendati­
pun, terutama Perkumpulan-perkumpulan sekolah agama itu - seper­
ti ternyata kemudian - selalu merupakan temprt-tempat berseminya
propaganda anti Belanaa.
Jika kita bertanya apakah sebabnya sehingga gerakan Mu­
hammadiyah gagal dalam usahanya menarik penghidupan beragama di
Aceh, maka jawabnya itu - menurut hernat saya - ialah karena ttem-
. „ ., ^„.„i-MkaB di dalam xerakan itu pagi-pagi tidak
pat-temnat yang menentnKc.n ux i*a*
. 4-onr.nt bersembunyinya unsur-unsur agama yang typis Amemuunyai
tempax uwi'OW""«jf' •/
* . „ „nr-n-eara setempat Aceh. Seluruh tujuan gerakan agama
ceh dengan oaic-c^a. a^^^rn
„ -m-ib mud- itu. bertent.angan- sekali " dengan, pandangan
modern yang muex.« J"^kehidupan/agama
yang berwarna konservatif orang Aceh. /ber
Di puncak penghidupan beragama ini berdiri ulama yang
ahli di bidang hukum dan ajaran agama. Karena ketaatannya mem­
per dalam agama dan selalu dikerumuni oleh murid-muridnya yang
tidak sedikit jumlahnya itu, maka para ulama itu sangat dihor-
=mati=