01.06.2013 Views

laporan pencapaian millennium development goals indonesia - UNDP

laporan pencapaian millennium development goals indonesia - UNDP

laporan pencapaian millennium development goals indonesia - UNDP

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

y<br />

y<br />

y<br />

y<br />

y<br />

suatu tema pembangunan dengan fokus tertentu perlu ditetapkan oleh pemerintah kabupaten/<br />

kota. ini diperlukan agar skpD dan unit-unit kerja pembangunan daerah yang mengajukan usulan<br />

di forum musrenbang desa/kecamatan dapat menempatkan prioritas keterpaduan antarsektor di<br />

daerah, mengurangi ego-sektoral mereka, dan mempercepat <strong>pencapaian</strong> target mDgs.<br />

bps perlu melakukan terobosan pengelolaan data/informasi dengan mengakomodasi nilai-nilai<br />

sosial masyarakat daerah/lokal. tujuannya adalah menyediakan data/informasi yang sensitif<br />

dengan karakter dan kebutuhan masyarakat lokal.<br />

Perlunya kejelasan tentang definisi partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan<br />

penganggaran daerah.<br />

perlunya amandemen terhadap peraturan menteri Dalam negeri nomor 13 tahun 2006 tentang<br />

penatausahaan keuangan Daerah untuk membatasi waktu pemerintah provinsi (misalnya dalam 10<br />

hari kerja) dalam memberikan jawaban atas usulan nomor perkiraan dari pemerintah kabupaten/<br />

kota.<br />

perlunya upaya peningkatan kapasitas perencana di tingkat kabupaten/kota. para perencana di<br />

tingkat ini perlu mempunyai pengetahuan yang memadai tentang mDgs, sehingga mereka mampu<br />

mengarusutamakan mDgs dalam rencana pembangunan daerah.<br />

Jika <strong>pencapaian</strong> target per provinsi untuk indikator-indikator di atas dikelompokkan menurut kuintil, maka<br />

terdapat beberapa provinsi yang untuk hampir semua indikator berada pada kuintil terbawah. Daerah-daerah<br />

itu adalah papua, irian Jaya barat (sekarang papua barat), gorontalo, sulawesi tengah, maluku (kecuali untuk<br />

<strong>pencapaian</strong> apm smp/mts, maluku tergolong provinsi dengan <strong>pencapaian</strong> terbaik atau kuintil 1), kalimantan<br />

barat, nusa tenggara barat (ntb), dan nusa tenggara timur (ntt). provinsi-provinsi tersebut dapat dikategorikan<br />

sebagai daerah tertinggal dalam <strong>pencapaian</strong> mDgs.<br />

untuk indikator proporsi penduduk miskin, ntt yang berada pada urutan teratas kuintil terbawah memiliki<br />

proporsi penduduk miskin hampir tiga kali lebih tinggi daripada maluku utara yang berada pada urutan<br />

terbawah kuintil teratas. sementara itu papua, yang merupakan provinsi termiskin, memiliki proporsi penduduk<br />

miskin hampir sembilan kali lebih tinggi daripada Dki Jakarta yang merupakan provinsi dengan proporsi<br />

penduduk miskin terendah.<br />

Dari perkembangan pada tahun 2003 dan 2006, meskipun secara nasional tingkat kemiskinan cenderung<br />

menurun (sempat naik kembali pada tahun 2005), akan tetapi beberapa provinsi justru memperlihatkan<br />

tingkat kemiskinan yang meningkat. sementara itu, provinsi-provinsi yang berada pada kuintil terbawah<br />

cenderung mengalami penurunan tingkat kemiskinan yang tidak terlalu besar (lihat gambar 9.1).<br />

baik<br />

moderat<br />

buruk<br />

Peta 9.1<br />

<strong>pencapaian</strong> mDgs bidang<br />

kemiskinan, kesehatan, dan<br />

pendidikan, menurut provinsi,<br />

tahun 2006<br />

sumber:<br />

sumber: survey sosial ekonomi<br />

nasional (bps, 2006), diolah<br />

keterangan:<br />

Hijau = baik; kuning = moderat;<br />

merah = buruk<br />

155

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!