04.05.2013 Views

Kelas IX_SMP_IPA_Sukis Wariyono.pdf

Kelas IX_SMP_IPA_Sukis Wariyono.pdf

Kelas IX_SMP_IPA_Sukis Wariyono.pdf

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

U<br />

A B<br />

U<br />

S<br />

P Q<br />

Gambar 11.3 Ujung terakhir<br />

gosokan menjadi kutub selatan<br />

Gambar 11.4 Ujung A besi<br />

menjadi kutub selatan<br />

A B<br />

Gambar 11.6 Ujung A besi<br />

menjadi kutub selatan<br />

S<br />

U<br />

A<br />

B<br />

A B<br />

Gambar 11.4 Ujung A besi<br />

menjadi kutub utara<br />

S<br />

188 Mari BIAS 3<br />

besi<br />

besi<br />

1. Membuat Magnet dengan Cara Menggosok<br />

Besi yang semula tidak bersifat magnet, dapat dijadikan<br />

magnet. Caranya besi digosok dengan salah satu ujung magnet tetap.<br />

Arah gosokan dibuat searah agar magnet elementer yang terdapat<br />

pada besi letaknya menjadi teratur dan mengarah ke satu arah.<br />

Apabila magnet elementer besi telah teratur dan mengarah ke satu<br />

arah, dikatakan besi dan baja telah menjadi magnet.<br />

Ujung-ujung besi yang digosok akan terbentuk kutub-kutub<br />

magnet. Kutub-kutub yang terbentuk tergantung pada kutub magnet<br />

yang digunakan untuk menggosok.<br />

Pada ujung terakhir besi yang digosok, akan mempunyai<br />

kutub yang berlawanan dengan kutub ujung magnet penggosoknya.<br />

Untuk lebih jelasnya perhatikan Gambar 11.3.<br />

2. Membuat Magnet dengan Cara Induksi<br />

Besi dan baja dapat dijadikan magnet dengan cara induksi<br />

magnet. Besi dan baja diletakkan di dekat magnet tetap. Magnet<br />

elementer yang terdapat pada besi dan baja akan terpengaruh atau<br />

terinduksi magnet tetap yang menyebabkan letaknya teratur dan<br />

mengarah ke satu arah. Besi atau baja akan menjadi magnet sehingga<br />

dapat menarik serbuk besi yang berada di dekatnya.<br />

Ujung besi yang berdekatan dengan kutub magnet batang,<br />

akan terbentuk kutub yang selalu berlawanan dengan kutub magnet<br />

penginduksi. Apabila kutub utara magnet batang berdekatan dengan<br />

ujung A besi, maka ujung A besi menjadi kutub selatan dan ujung B<br />

besi menjadi kutub utara atau sebaliknya.<br />

3. Membuat Magnet dengan Cara Arus Listrik<br />

Selain dengan cara induksi, besi dan baja dapat dijadikan<br />

magnet dengan arus listrik. Besi dan baja dililiti kawat yang dihubungkan<br />

dengan baterai. Magnet elementer yang terdapat pada besi<br />

dan baja akan terpengaruh aliran arus searah (DC) yang dihasilkan<br />

baterai. Hal ini menyebabkan magnet elementer letaknya teratur dan<br />

mengarah ke satu arah. Besi atau baja akan menjadi magnet dan<br />

dapat menarik serbuk besi yang berada di dekatnya. Magnet yang<br />

demikian disebut magnet listrik atau elektromagnet.<br />

Besi yang berujung A dan B dililiti kawat berarus listrik. Kutub<br />

magnet yang terbentuk bergantung pada arah arus ujung kumparan.<br />

Jika arah arus berlawanan jarum jam maka ujung besi tersebut<br />

menjadi kutub utara. Sebaliknya, jika arah arus searah putaran jarum<br />

jam maka ujung besi tersebut terbentuk kutub selatan. Dengan<br />

demikian, ujung A kutub utara dan B kutub selatan atau sebaliknya.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!