Ped-Penulisan-2012
Ped-Penulisan-2012
Ped-Penulisan-2012
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
2<br />
Pada akhir latar belakang masalah harus dinyatakan apa ruang lingkup<br />
masalah yang akan diteliti.<br />
B. Perumusan Masalah<br />
Masalah yang akan diteliti dirumuskan dengan jelas, masalah penelitian harus<br />
fokus dan spesifik, masalah yang dikaji orisinil, aktual dan memiliki nilai guna<br />
bagi masyarakat. Sebaiknya masalah dirumuskan dalam bentuk pertanyaan. Jumlah<br />
pertanyaan penelitian dapat satu atau lebih, tergantung kedalaman dan luasnya<br />
masalah yang akan diteliti.<br />
Apabila menggunakan kalimat tanya, dapat digunakan salah satu kata tanya apa<br />
(what), mengapa ( why), kapan ( when), dimana ( where), siapa ( who), atau<br />
bagaimana (how). Perumusan pertanyaan penelitian yang tajam akan membimbing<br />
peneliti ke arah mana penelitiannya akan dibahas, dianalisis dan disimpulkan.<br />
C. Tujuan Penelitian<br />
Tujuan penelitian memuat pernyataan singkat tentang apa yang hendak dicapai<br />
dalam penelitian. Penelitian dapat bertujuan untuk mengidentifikasi,<br />
mendeskripsikan, menganalisis, merumuskan, membuktikan masalah hukum, serta<br />
membandingkan sistem hukum yang menjadi fokus penelitian. Dengan demikian<br />
kalimat dalam tujuan penelitian sebaiknya didahului dengan kata-kata<br />
“mengidentifikasi, mendeskripsikan, menganalisis, membuktikan” dan<br />
dihubungkan dengan kalimat yang ada pada perumusan masalah.<br />
D. Manfaat Penelitian<br />
Manfaat penelitian menguraikan dan menjelaskan kegunaan teoritik dan aplikatif<br />
dari penelitian yang dilakukan. Manfaat Teoritis, adalah manfaat penelitian<br />
terhadap perkembangan ilmu hukum. Manfaat Praktis adalah manfaat hasil<br />
penelitian bagi stakeholders atau pihak-pihak yang terkait langsung dengan hasil<br />
penelitian, seperti:<br />
1. pembuat kebijakan,<br />
2. dunia usaha atau industri<br />
3. meningkatkan pelayanan,<br />
4. pemecahan masalah ditingkat operasional,<br />
5. kelompok masyarakat yang menjadi sasaran penelitian.<br />
E. Sistematika <strong>Penulisan</strong>.<br />
Sistematika penulisan mendiskripsikan secara singkat, padat, jelas serta runtut<br />
substansi penulisan skripsi berdasarkan banyaknya bab dan sub bab yang<br />
digunakan.<br />
BAB II: KAJIAN PUSTAKA<br />
Kajian Pustaka adalah argumentasi ilmiah yang berasal dari referensi yang sahih<br />
maupun hasil penelitian yang telah diuji kebenarannya yang akan dipergunakan<br />
sebagai pisau analisis data maupun bahan hukum yang dihasilkan dari penelitian.<br />
Sumber-sumber referensi dapat berupa buku-buku teks, eksiklopedia, monogram,<br />
jurnal, hasil penelitian, pandangan ahli dan lain-lain.<br />
Sedikitnya terdapat dua syarat utama yang harus dipenuhi oleh sumber referensi, yaitu:<br />
a. Adanya keterkaitan antara isi referensi dengan masalah yang dibahas;<br />
b. Kemutakhiran sumber bacaan, artinya sumber referensi yang sudah kadaluwarsa<br />
isinya harus ditinggalkan.<br />
Pada umumnya urutan langkah yang dilakukan dalam melakukan kajian teoritis<br />
melalui sumber referensi adalah sebagai berikut:<br />
14