19.04.2013 Views

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

sang-putra-dan-sang-bulan-curt-fletemier-rev-2-1

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

SANG PUTRA DAN SANG BULAN<br />

1 KORINTUS 15:14‐20, “Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah,<br />

karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus–padahal<br />

Ia tidak membangkitkan‐Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak<br />

dibangkitkan. Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga<br />

tidak dibangkitkan. Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia‐sialah<br />

kepercayaan kamu <strong>dan</strong> kamu masih hidup dalam dosamu. Demikianlah binasa juga<br />

orang‐orang yang mati dalam Kristus. Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja<br />

menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang‐orang yang paling<br />

malang dari segala manusia. Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah<br />

dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang‐orang yang<br />

telah meninggal.”<br />

2 PETRUS 1:16, “Sebab kami tidak mengikuti dongeng‐dongeng isapan jempol<br />

manusia, ketika kami memberitahukan kepadamu kuasa <strong>dan</strong> kedatangan Tuhan<br />

kita, Yesus Kristus sebagai raja, tetapi kami adalah saksi mata dari kebesaran‐Nya.”<br />

1 YOHANES 1:3, “Apa yang telah kami lihat <strong>dan</strong> yang telah kami dengar itu, kami<br />

beritakan kepada kamu juga, supaya kamu pun beroleh persekutuan dengan kami.<br />

Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa <strong>dan</strong> dengan Anak‐Nya,<br />

Yesus Kristus.”<br />

Keempat Injil Itu adalah Empat Kesaksian tentang Satu<br />

Peristiwa<br />

Apabila keempat Injil itu bernada sama bahkan menggunakan kata‐kata yang sama,<br />

apa pendapat Anda? Anda pasti curiga <strong>dan</strong> menduga mereka sudah saling bertemu<br />

sebelumnya <strong>dan</strong> bersepakat untuk meluncurkan cerita yang sama, bukan? Orang akan<br />

menganggapnya sebagai suatu cerita yang direkayasa, suatu kebohongan yang dipoles,<br />

<strong>dan</strong> lain‐lain.<br />

Sebaliknya, jika keempat orang saksi itu memberikan empat macam kesaksian yang<br />

berbeda‐beda tentang satu kisah yang sama, namun isi ceritanya sejalan (tidak<br />

bertentangan satu dengan yang lain) meskipun tidak menggunakan kata‐kata yang<br />

sama, maka tentulah Anda akan percaya bahwa mereka memang menyatakan apa yang<br />

sebenarnya terjadi. Anda akan lebih yakin lagi jika masing‐masing saksi itu mampu<br />

memberi dukungan terhadap kisah yang dibeberkannya itu dengan keterangan‐<br />

keterangan yang terperinci secara pribadi, <strong>dan</strong> masing‐masing memberikan perincian<br />

yang berlainan namun bersifat melengkapi. Disinilah letak kebenaran yang<br />

sesungguhnya.<br />

Keempat Injil itu sungguh‐sungguh memberikan catatan‐catatan dasar yang sama<br />

tentang kehidupan Yesus. Yohanes memuji Injilnya dengan kehadiran Firman, <strong>dan</strong><br />

Firman itu adalah Anak Allah, jauh sebelum Dia berada di dunia ini sebagai bayi Yesus.<br />

Yohanes juga menceritakan bagaimana Yesus bertemu pertama kalinya dengan<br />

Andreas, Petrus (Kefas), Filipus <strong>dan</strong> Natanael. Kitab Injil yang lain tidak menceritakan<br />

hal ini. Hanya Matius <strong>dan</strong> Markus yang menceritakan peristiwa Yesus membayar upeti<br />

di Bait Allah dengan mata uang yang ditemukan dalam mulut ikan. Lukas tidak<br />

menceritakan peristiwa Yesus berjalan di atas air, tetapi ketiga penginjil yang lain<br />

menceritakannya. Khotbah di bukit hanya terdapat dalam Injil Matius <strong>dan</strong> Injil Lukas.<br />

90

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!