RANCANGAN - Pemerintah Kabupaten Sumbawa
RANCANGAN - Pemerintah Kabupaten Sumbawa
RANCANGAN - Pemerintah Kabupaten Sumbawa
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Menimbang :<br />
Mengingat :<br />
PERATURAN BUPATI SUMBAWA<br />
NOMOR 4 TAHUN 2008<br />
TENTANG<br />
RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA<br />
SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH<br />
KABUPATEN SUMBAWA<br />
BUPATI SUMBAWA<br />
a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan dalam pasal 2,<br />
pasal 4, pasal 14, dan pasal 25 Peraturan Daerah<br />
<strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong> Nomor 2 Tahun 2008 tentang<br />
Pembentukan, Susunan, Kedudukan, Tugas Pokok dan<br />
Fungsi Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan<br />
Perwakilan Rakyat Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong>, maka<br />
rincian tugas, fungsi dan tata kerja Sekretariat Dewan<br />
Perwakilan Rakyat Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong> perlu<br />
diatur dengan Peraturan Bupati ;<br />
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana<br />
dimaksud huruf a, perlu menetapkan Peraturan Bupati<br />
<strong>Sumbawa</strong> tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja<br />
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah<br />
<strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong>.<br />
1. Undang–Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang<br />
Pembentukan Daerah–daerah Tingkat II dalam<br />
Wilayah Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara<br />
Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara<br />
Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara<br />
Nomor 1665);<br />
2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok -<br />
pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974<br />
Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041)
sebagaimana telah diubah dengan Undang - Undang<br />
Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Tahun 1999<br />
Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890);<br />
3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang<br />
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan<br />
(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan<br />
Lembaran Negara Nomor 4389);<br />
4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang<br />
<strong>Pemerintah</strong>an Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004<br />
Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437)<br />
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang<br />
Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan<br />
<strong>Pemerintah</strong> Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun<br />
2005 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor<br />
32 Tahun 2004 tentang <strong>Pemerintah</strong>an Daerah Menjadi<br />
Undang-Undang (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor<br />
108, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4548);<br />
5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang<br />
Perimbangan Keuangan Antara <strong>Pemerintah</strong> Pusat dan<br />
<strong>Pemerintah</strong>an Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004<br />
Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438);<br />
6. Peraturan <strong>Pemerintah</strong> Nomor 79 Tahun 2005 tentang<br />
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan<br />
Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (Lembaran<br />
Negara Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran<br />
Negara Nomor 4593);<br />
7. Peraturan <strong>Pemerintah</strong> Nomor 38 Tahun 2007 tentang<br />
Pembagian Urusan <strong>Pemerintah</strong>an antara <strong>Pemerintah</strong>,<br />
<strong>Pemerintah</strong>an Daerah Provinsi, dan <strong>Pemerintah</strong>an<br />
Daerah <strong>Kabupaten</strong>/Kota (Lembaran Negara Tahun<br />
2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor<br />
4737 );<br />
8. Peraturan <strong>Pemerintah</strong> Nomor 41 Tahun 2007 tentang<br />
Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara<br />
Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara<br />
Nomor 4741);<br />
2
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2007<br />
tentang Pengawasan Peraturan Daerah dan Peraturan<br />
Kepala Daerah;<br />
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007<br />
tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi<br />
Perangkat Daerah;<br />
11. Peraturan Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong> Nomor 1<br />
Tahun 2008 tentang Urusan <strong>Pemerintah</strong>an Yang<br />
Menjadi Kewenangan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah <strong>Kabupaten</strong><br />
<strong>Sumbawa</strong> (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 1,<br />
Tambahan Lembaran Daerah Nomor 530 );<br />
12. Peratuan Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong> Nomor 2<br />
Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan,<br />
Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi Sekretariat<br />
Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat<br />
Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong> Serta Staf Ahli Bupati<br />
(Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 2, Tambahan<br />
Lembaran Daerah Nomor 531 )<br />
MEMUTUSKAN<br />
Menetapkan : PERATURAN BUPATI SUMBAWA TENTANG RINCIAN<br />
TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT<br />
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN<br />
SUMBAWA.<br />
BAB I<br />
KETENTUAN UMUM<br />
Pasal 1<br />
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :<br />
1. Daerah adalah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong>.<br />
2. <strong>Pemerintah</strong> Daerah adalah <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong>.<br />
3. Bupati adalah Bupati <strong>Sumbawa</strong>.<br />
4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya di sebut DPRD<br />
adalah DPRD <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong>.<br />
5. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong>.<br />
6. Sekretariat DPRD adalah Sekretariat DPRD <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong>.<br />
3
7. Sekretaris Dewan adalah Sekretaris DPRD <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sumbawa</strong>.<br />
8. Eselon adalah tingkatan jabatan struktural.<br />
BAB II<br />
SUSUNAN ORGANISASI<br />
Pasal 2<br />
(1) Susunan Organisasi Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah,<br />
terdiri dari :<br />
1. Unsur Pimpinan adalah Sekretaris DPRD;<br />
2. Unsur Pembantu Pimpinan adalah Bagian, terdiri dari :<br />
a) Bagian Umum, terdiri dari :<br />
1) Sub Bagian Tata Usaha dan Kepegawaian;<br />
2) Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan;<br />
b) Bagian Program dan Keuangan, terdiri dari :<br />
1) Sub Bagian Program;<br />
2) Sub Bagian Keuangan.<br />
c) Bagian Rapat dan Risalah, terdiri dari :<br />
1) Sub Bagian Rapat dan Persidangan;<br />
2) Sub Bagian Risalah dan Peraturan Perundang-undangan.<br />
d) Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol, terdiri dari :<br />
1) Sub Bagian Hubungan Masyarakat;<br />
2) Sub Bagian Protokol.<br />
3. Kelompok Jabatan Fungsional<br />
(2) Bagan Struktur Organisasi Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah<br />
adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan ini.<br />
BAB III<br />
KEDUDUKAN, TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS<br />
Bagian Kesatu<br />
SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH<br />
Pasal 3<br />
(1) Sekretariat DPRD merupakan unsur pelayanan terhadap DPRD.<br />
(2) Sekretariat DPRD dipimpin oleh Sekretaris Dewan yang secara teknis<br />
operasional berada di bawah dan bertanggung jawab kepada pimpinan<br />
4
DPRD dan secara administratif bertanggung jawab kepada Bupati<br />
melalui Sekretaris Daerah.<br />
(3) Sekretariat DPRD mempunyai tugas menyelenggarakan administrasi<br />
kesekretariatan, administrasi keuangan, mendukung pelaksanaan tugas<br />
dan fungsi DPRD, dan menyediakan serta mengkoordinasikan tenaga<br />
ahli yang diperlukan oleh DPRD sesuai dengan kemampuan keuangan<br />
daerah.<br />
(4) Sekretariat DPRD dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud<br />
pada ayat (3), menyelenggarakan fungsi:<br />
a. penyelenggaraan administrasi kesekretariatan DPRD;<br />
b. penyelenggaraan administrasi keuangan DPRD;<br />
c. penyelenggaraan rapat-rapat DPRD;<br />
d. penyediaan dan pengkoordinasian tenaga ahli yang diperlukan oleh<br />
DPRD;<br />
e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Bagian Umum<br />
Pasal 4<br />
(1) Bagian Umum dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada di<br />
bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Dewan.<br />
(2) Bagian Umum mempunyai tugas pokok menyelenggarakan kegiatan<br />
bidang tata usaha dan kepegawaian, rumah tangga dan perlengkapan<br />
DPRD.<br />
(3) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2),<br />
Bagian Umum mempunyai fungsi :<br />
a. penyelenggaraan administrasi umum DPRD;<br />
b. penyusunan program dan kegiatan bidang tata usaha dan<br />
kepegawaian, rumah tangga dan perlengkapan;<br />
c. penyediaan dan pengkoordinasian tenaga ahli yang diperlukan DPRD;<br />
d. penyusunan pedoman pelaksanaan kegiatan bidang tata usaha dan<br />
kepegawaian, rumah tangga dan perlengkapan;<br />
e. pembinaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan<br />
kegiatan bidang tata usaha dan kepegawaian, rumah tangga dan<br />
perlengkapan;<br />
5
f. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Pasal 5<br />
(1) Sub Bagian Tata Usaha dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala<br />
Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada<br />
Kepala Bagian Umum.<br />
(2) Sub Bagian Tata Usaha dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok<br />
melaksanakan pengelolaan administrasi perkantoran dan administrasi<br />
kepegawaian.<br />
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sub<br />
Bagian Tata Usaha dan Kepegawaian menyelenggarakan fungsi :<br />
a. penyusunan bahan perumusan kebijakan Tata Usaha dan<br />
Kepegawaian;<br />
b. penyusunan rencana kegiatan Tata Usaha dan Kepegawaian;<br />
c. penyiapan bahan pembinaan, koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan<br />
kegiatan Tata Usaha dan Kepegawaian;<br />
d. penyelenggaraan kegiatan Tata Usaha dan Kepegawaian.<br />
Pasal 6<br />
Rincian tugas Sub Bagian Tata Usaha dan Kepegawaian adalah sebagai<br />
berikut :<br />
a. menyusun rencana kerja sub bagian Tata Usaha dan Kepegawaian;<br />
b. melaksanakan pengadministrasian surat menyurat;<br />
c. menyelenggarakan tertib administrasi tata usaha dan kepegawaian ;<br />
d. melaksanakan pengelolaan urusan mutasi kepangkatan, pembuatan<br />
DP3, pengolahan data pegawai dan fasilitasi penegakan disiplin;<br />
e. melaksanakan kegiatan urusan administrasi yang meliputi surat<br />
menyurat, ekspedisi dan kearsipan lingkup Sekretariat DPRD;<br />
f. melaksanakan pengolahan data administrasi ketatausahaan Sekretariat<br />
DPRD;<br />
g. melaksanakan urusan tata usaha DPRD;<br />
h. melaksanakan evaluasi dan pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan Sub<br />
Bagian Tata Usaha.<br />
i. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
6
Pasal 7<br />
(1) Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan dipimpin oleh seorang<br />
Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab<br />
kepada Kepala Bagian Umum.<br />
(2) Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan mempunyai tugas pokok<br />
melaksanakan pengelolaan administrasi Rumah Tangga dan<br />
Perlengkapan.<br />
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sub<br />
Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan mempunyai fungsi :<br />
a. penyusunan bahan perumusan kebijakan Sub Bagian Rumah<br />
Tangga dan Perlengkapan;<br />
b. penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian Rumah Tangga dan<br />
Perlengkapan;<br />
c. penyiapan bahan pembinaan, koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan<br />
kegiatan Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan;<br />
d. penyelenggaraan kegiatan Sub Bagian Rumah Tangga dan<br />
Perlengkapan.<br />
Pasal 8<br />
Rincian tugas Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan adalah sebagai<br />
berikut :<br />
a. menyusun rencana kerja Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan;<br />
b. melaksanakan pengadministrasian Rumah Tangga dan Perlengkapan;<br />
c. menyelenggarakan tertib administrasi Rumah Tangga dan<br />
Perlengkapan;<br />
d. melaksanakan pengelolaan urusan Rumah Tangga dan Perlengkapan;<br />
e. menyusun perencanaan pengadaan sarana dan prasarana DPRD dan<br />
Sekretariat DPRD;<br />
f. melaksanakan pengadaan dan penginventarisasian sarana dan<br />
prasarana DPRD dan Sekretariat DPRD;<br />
g. menyusun petunjuk pelaksanaan penyimpanan dan pendistribusian<br />
barang;<br />
h. melaksanakan penyimpanan dan pendistribusian barang;<br />
i. melaksanakan pemeliharaan sarana dan prasarana DPRD dan<br />
Sekretariat DPRD;<br />
7
j. melaksanakan evaluasi dan pelaporan hasil kegiatan Sub Bagian Rumah<br />
Tangga<br />
k. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Bagian Ketiga<br />
BAGIAN PROGRAM DAN KEUANGAN<br />
Pasal 9<br />
(1) Bagian Program dan Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Bagian<br />
yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Dewan.<br />
(2) Bagian Program dan Keuangan mempunyai tugas pokok<br />
menyelenggarakan kegiatan bidang program dan keuangan DPRD.<br />
(3) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2),<br />
Bagian Program dan Keuangan mempunyai fungsi :<br />
a. penyusunan program dan kegiatan DPRD;<br />
b. penyelenggaraan administrasi keuangan DPRD;<br />
c. penyusunan pedoman pelaksanaan kegiatan bidang program dan<br />
keuangan ;<br />
d. pembinaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan<br />
kegiatan bidang program dan keuangan;<br />
e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Pasal 10<br />
(1) Sub Bagian Program dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang<br />
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Program<br />
dan Keuangan .<br />
(2) Sub Bagian Program mempunyai tugas pokok melaksanakan<br />
pengelolaan administrasi Program .<br />
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sub<br />
Bagian Program mempunyai fungsi :<br />
a. penyusunan bahan perumusan kebijakan Sub Bagian Program;<br />
b. penyusunan rencana kegiatan sub bagian program;<br />
c. pengkoordinasian penyusunan rencana kegiatan Sekretariat DPRD;<br />
8
d. penyiapan bahan pembinaan dan fasilitasi pelaksanaan kegiatan sub<br />
bagian program;<br />
e. penyelenggaraan kegiatan sub bagian program.<br />
Pasal 11<br />
Rincian tugas Sub Bagian Program adalah sebagai berikut :<br />
a. menyusun rencana kerja Sub Bagian Program;<br />
a. mengumpulkan bahan-bahan dalam penyusunan program dan kegiatan<br />
Sekretariat DPRD;<br />
b. melaksanakan pengolahan data dalam penyusunan program dan<br />
kegiatan tahunan Sekretariat DPRD;<br />
c. mengkompilasi hasil penyusunan program dan kegiatan dari masing-<br />
masing unit kerja ;<br />
d. menyusun rencana kerja dan anggaran serta dokumen pelaksanaan<br />
anggaran dari masing-masing unit kerja ;<br />
e. menyusun laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja<br />
Sekretariat DPRD;<br />
b. melaksanakan pengawasan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan<br />
kegiatan lingkup sekretariat DPRD.<br />
c. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Pasal 12<br />
(1) Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang<br />
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Program<br />
dan Keuangan .<br />
(2) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas pokok melaksanakan<br />
pengelolaan administrasi Keuangan.<br />
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sub<br />
Bagian Keuangan menyelenggarakan fungsi :<br />
a. penyusunan bahan perumusan kebijakan keuangan;<br />
b. penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian Keuangan;<br />
c. penyiapan bahan pembinaan, koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan<br />
pengelolaan keuangan;<br />
d. Penyelenggaraan kegiatan pengelolaan administrasi keuangan.<br />
9
Pasal 13<br />
Rincian tugas Sub Bagian Keuangan adalah sebagai berikut :<br />
a. menyusun rencana kerja sub bagian keuangan;<br />
b. menyelenggarakan tertib administrasi keuangan;<br />
c. melaksanakan pengelolaan urusan perbendaharaan, verifikasi dan<br />
pembukuan;<br />
d. mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan anggaran DPRD<br />
dan Sekretariat DPRD;<br />
e. mengkoordinasikan penyusunan anggaran DPRD dan Sekretariat<br />
DPRD;<br />
f. menghimpun dan menyiapkan bahan kajian kebijakan pelaksanaan<br />
anggaran DPRD dan Sekretariat DPRD;<br />
g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Bagian Keempat<br />
BAGIAN RAPAT DAN RISALAH<br />
Pasal 14<br />
(1) Bagian Rapat dan Risalah dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang<br />
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Dewan.<br />
(2) Bagian Rapat dan Risalah mempunyai tugas pokok menyelenggarakan<br />
kegiatan rapat dan persidangan DPRD, risalah dan peraturan<br />
perundang-undangan .<br />
(3) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2),<br />
Bagian Rapat dan Risalah mempunyai fungsi :<br />
a. penyusunan rencana penyelenggaraan pelayanan rapat-rapat dan<br />
persidangan DPRD;<br />
b. penyiapan bahan-bahan rapat dan persidangan DPRD;<br />
c. penyusunan program dan kegiatan bidang rapat dan persidangan,<br />
risalah dan peraturan perundangan-undangan;<br />
d. penyusunan pedoman pelaksanaan kegiatan bidang rapat dan<br />
persidangan, risalah dan peraturan perundang-undangan;<br />
e. pembinaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan<br />
kegiatan rapat dan persidangan, risalah dan peraturan perundang-<br />
undangan;<br />
10
f. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Pasal 15<br />
(1) Sub Bagian Rapat dan Persidangan dipimpin oleh seorang Kepala Sub<br />
Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala<br />
Bagian Rapat dan Risalah.<br />
(2) Sub Bagian Rapat dan Persidangan mempunyai tugas pokok<br />
melaksanakan pengelolaan rapat dan persidangan.<br />
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sub<br />
Bagian Rapat dan Persidangan menyelenggarakan fungsi :<br />
a. penyusunan bahan perumusan kebijakan rapat dan persidangan;<br />
b. penyusunan rencana kegiatan rapat dan persidangan ;<br />
c. penyiapan bahan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan kegiatan<br />
rapat dan persidangan;<br />
d. penyelenggaraan kegiatan rapat dan persidangan.<br />
Pasal 16<br />
Rincian tugas Sub Bagian Rapat dan Persidangan adalah sebagai berikut :<br />
a. menyusun rencana kerja sub bagian rapat dan persidangan;<br />
b. melaksanakan pengadministrasian rapat dan persidangan;<br />
c. melaksanakan pengelolaan urusan rapat dan persidangan;<br />
d. menyiapkan bahan rapat dan persidangan;<br />
e. mengkoordinasikan dan mengumpulkan bahan rapat dan persidangan;<br />
f. menyusun kalender kegiatan tahunan DPRD;<br />
g. menyusun jadwal rapat paripurna DPRD;<br />
h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Pasal 17<br />
(1) Sub Bagian Risalah dan Peraturan Perundang-undangan dipimpin oleh<br />
seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung<br />
jawab kepada Kepala Bagian Rapat dan Risalah.<br />
11
(2) Sub Bagian Risalah dan Peraturan Perundang-undangan mempunyai<br />
tugas pokok melaksanakan pengelolaan administrasi risalah dan<br />
peraturan perundang-undangan.<br />
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sub<br />
Bagian Sub Bagian Risalah dan Peraturan Perundang-undangan<br />
mempunyai fungsi :<br />
a. penyusunan bahan perumusan kebijakan Sub Bagian Risalah dan<br />
Peraturan Perundang-undangan;<br />
b. penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian Risalah dan Peraturan<br />
Perundang-undangan;<br />
c. penyiapan bahan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan kegiatan Sub<br />
Bagian Risalah dan Peraturan Perundang-undangan;<br />
d. penyelenggaraan kegiatan Sub Bagian Risalah dan Peraturan<br />
Perundang-undangan.<br />
Pasal 18<br />
Rincian tugas Sub Bagian Risalah dan Perundang-undangan adalah sebagai<br />
berikut :<br />
a. menyusun rencana kerja sub bagian risalah dan peraturan perundang-<br />
undangan;<br />
b. melaksanakan pengadministrasian risalah dan peraturan perundang-<br />
undangan;<br />
c. menyusun risalah rapat dan persidangan DPRD;<br />
d. mengumpulkan dan menyiapkan referensi peraturan perundang-<br />
undangan;<br />
e. melakukan pendokumentasian peraturan perundang-undangan;<br />
f. merumuskan rancangan produk-produk hukum DPRD;<br />
g. memfasilitasi penyusunan Peraturan Daerah inisiatif DPRD;<br />
h. memfasilitasi sosialisasi Peraturan Daerah inisiatif DPRD;<br />
i. melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan risalah dan<br />
peraturan perundang-undangan;<br />
j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
12
Bagian Kelima<br />
BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT DAN PROTOKOL<br />
Pasal 19<br />
(1) Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol dipimpin oleh seorang<br />
Kepala Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada<br />
Sekretaris Dewan.<br />
(2) Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol mempunyai tugas pokok<br />
menyelenggarakan kegiatan bidang hubungan masyarakat dan protokol<br />
DPRD.<br />
(3) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2),<br />
Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol mempunyai fungsi :<br />
a. penyelenggaraan kehumasan dan keprotokoleran DPRD;<br />
b. penyusunan program dan kegiatan bidang hubungan masyarakat<br />
dan protokol;<br />
c. penyusunan pedoman pelaksanaan kegiatan bidang hubungan<br />
masyarakat dan protokol;<br />
d. pembinaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan<br />
kegiatan hubungan masyarakat dan protokol;<br />
e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Pasal 20<br />
(1) Sub Bagian Hubungan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Sub<br />
Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala<br />
Bagian Hubungan Masyarkat dan Protokol.<br />
(2) Sub Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai tugas pokok<br />
melaksanakan pengelolaan administrasi Hubungan Masyarakat.<br />
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sub<br />
Bagian Hubungan Masyarakat menyelenggarakan fungsi :<br />
a. penyusunan bahan perumusan kebijakan hubungan masyarakat;<br />
b. penyusunan rencana kegiatan sub bagian hubungan masyarakat;<br />
c. penyiapan bahan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan kegiatan<br />
hubungan masyarakat;<br />
d. Penyelenggaraan kegiatan hubungan masyarakat.<br />
13
Pasal 21<br />
Rincian tugas Sub Bagian Hubungan Masyarakat adalah sebagai berikut :<br />
a. menyusun rencana kerja sub bagian hubungan masyarakat;<br />
b. melaksanakan pengadministrasian hubungan masyarakat;<br />
c. melaksanakan peliputan dan pendokumentasian;<br />
d. menghimpun dan menyusun bahan informasi kegiatan DPRD;<br />
e. melaksanakan pemberian layanan publikasi dan pemberitaan kegiatan<br />
DPRD;<br />
f. melakukan fasilitasi dalam layanan aspirasi masyarakat oleh DPRD;<br />
g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Pasal 22<br />
(1) Sub Bagian Protokol dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang<br />
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian<br />
Hubungan Masyarakat dan protokol.<br />
(2) Sub Bagian Protokol mempunyai tugas pokok melaksanakan<br />
pengelolaan administrasi Protokol .<br />
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sub<br />
Bagian Protokol menyelenggarakan fungsi :<br />
a. penyusunan bahan perumusan kebijakan sub bagian protokol;<br />
b. penyusunan rencana kegiatan sub bagian protokol;<br />
c. penyiapan bahan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan kegiatan sub<br />
bagian protokol;<br />
d. Penyelenggaraan kegiatan sub bagian protokol.<br />
Pasal 23<br />
Rincian tugas Sub Bagian Protokol adalah sebagai berikut :<br />
a. menyusun rencana kerja sub bagian protokol;<br />
b. melaksanakan pengadministrasian kegiatan keprotokoleran DPRD;<br />
c. menyiapkan protokoler perjalanan dinas pimpinan dan anggota DPRD;<br />
d. menyiapkan penyelenggaraan tamu-tamu DPRD;<br />
e. memfasilitasi pelaksanaan kegiatan protokol DPRD;<br />
14
f. melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan protokol<br />
DPRD.<br />
g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan<br />
tugas dan fungsinya.<br />
Bagian Keenam<br />
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL<br />
Pasal 24<br />
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian<br />
tugas Sekretariat DPRD sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.<br />
Pasal 25<br />
(1) Kelompok Jabatan Fungsional dimaksud pasal 24, terdiri dari sejumlah<br />
tenaga dalam jenjang Jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagi<br />
kelompok sesuai dengan bidang keahliannya<br />
(2) Setiap kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud ayat (1)<br />
dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk oleh<br />
Bupati;<br />
(3) Jumlah Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1)<br />
ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja;<br />
(4) Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada<br />
ayat (1) diatur sesuai dengan Peraturan Perudang-undangan yang<br />
berlaku.<br />
BAB IV<br />
ESELONERING<br />
Pasal 26<br />
(1) Sekretaris DPRD merupakan jabatan struktural eselon IIb.<br />
(2) Kepala Bagian merupakan jabatan struktural eselon IIIa.<br />
(3) Kepala Sub Bagian merupakan jabatan struktural eselon IVa.<br />
15
BAB V<br />
KEPEGAWAIAN<br />
Pasal 27<br />
Para pejabat di lingkungan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah<br />
diangkat dan diberhentikan oleh Bupati sesuai dengan peraturan<br />
perundang-undangan yang berlaku.<br />
BAB VI<br />
PEMBIAYAAN<br />
Pasal 28<br />
Segala biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan tugas Sekretariat DPRD<br />
dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah <strong>Kabupaten</strong><br />
<strong>Sumbawa</strong> serta sumber lain yang sah.<br />
BAB VII<br />
TATA KERJA<br />
Pasal 29<br />
Dalam melaksanakan tugasnya, setiap pimpinan unit kerja dalam satuan<br />
kerja Sekretariat DPRD dan kelompok jabatan fungsional, wajib<br />
menerapkan prinsip koordinasi, integrasi dan sinkronisasi baik dalam<br />
lingkungan unit kerja masing-masing maupun antar unit kerja dalam<br />
lingkungan Sekretariat DPRD serta instansi lain sesuai dengan tugas<br />
masing-masing.<br />
Pasal 30<br />
Apabila Sekretaris Dewan berhalangan dalam melaksanakan tugasnya,<br />
maka dapat diwakili oleh Kepala Bagian dalam lingkungan Sekretariat<br />
DPRD dengan memperhatikan senioritas kepangkatan.<br />
Pasal 31<br />
Setiap pimpinan unit kerja dalam lingkungan Sekretariat DPRD, wajib<br />
mengawasi bawahannya masing-masing dan bila terjadi penyimpangan<br />
agar mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan<br />
perundang-undangan yang berlaku.<br />
16
Pasal 32<br />
Setiap pimpinan unit kerja dalam lingkungan Sekretariat DPRD<br />
bertanggung jawab dalam memimpin dan membina bawahan masing-<br />
masing dan memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas<br />
bawahannya.<br />
Pasal 33<br />
Setiap pimpinan unit kerja dalam lingkungan Sekretariat DPRD dalam<br />
menyelenggarakan tugas dan fungsi, wajib mengikuti dan mematuhi<br />
petunjuk sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan<br />
bertanggung jawab kepada atasan masing-masing dan hasil pelaksanaan<br />
tugas dilaporkan tepat pada waktunya.<br />
Pasal 34<br />
Sekretaris Dewan dan pimpinan unit kerja dalam lingkungan Sekretariat<br />
DPRD, wajib mengadakan rapat staf secara berkala dalam rangka<br />
pemberian arahan, petunjuk dan bimbingan kepada bawahan untuk<br />
kelancaran pelaksanaan tugas.<br />
Pasal 35<br />
Sekretaris Dewan dalam melaksanakan tugas, wajib menyampaikan<br />
laporan kepada Bupati dan tembusan laporan disampaikan kepada satuan<br />
kerja perangkat daerah dan instansi lainnya yang secara fungsional<br />
mempunyai hubungan kerja.<br />
BAB VIII<br />
P E N U T U P<br />
Pasal 36<br />
Pada saat berlakunya Peraturan Bupati ini, maka semua Peraturan yang<br />
telah dikeluarkan dan mengatur hal yang sama dinyatakan tidak berlaku.<br />
17
Pasal 37<br />
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Bupati ini akan diatur lebih<br />
lanjut dengan Keputusan Bupati.<br />
Pasal 38<br />
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.<br />
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan<br />
Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah <strong>Kabupaten</strong><br />
<strong>Sumbawa</strong>.<br />
Diundangkan di <strong>Sumbawa</strong> Besar<br />
pada tanggal 21 Januari 2008<br />
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN SUMBAWA<br />
A. KAHAR KARIM<br />
Ditetapkan di <strong>Sumbawa</strong> Besar<br />
pada tanggal 21 Januari 2008<br />
BUPATI SUMBAWA,<br />
JAMALUDDIN MALIK<br />
BERITA DAERAH KABUPATEN SUMBAWA TAHUN 2008 NOMOR 4<br />
18