04.03.2013 Views

anda bisa mendownload artikel digital imaging disini.

anda bisa mendownload artikel digital imaging disini.

anda bisa mendownload artikel digital imaging disini.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Edisi Bahasa Indonesia – Versi 2.0 GPL Document<br />

Horizontal LPH merujuk kepada jumlah garis vertical yang dapat<br />

dihitung sepanjang garis horizontal (x axis) pada sebuah image.<br />

Gambar crop A memperlihatkan sebuah pattern yang terdiri dari 9<br />

garis hitam dan 8 garis putih diantara garis hitam. Dari hasil crop<br />

tersebut kita dapat melihat dibawah label angka 16, yaitu label angka<br />

17, garis-garis tersebut mulai menyatu menjadi semakin sulit untuk<br />

dibedakan. Gambar diatas menunjukkan bahwa pada label angka 16<br />

dengan 17 garis (9 hitam + 8 putih) yang melingkupi garis horizontal<br />

dari 26 pixel yang ada. Contoh image diatas yang memiliki tinggi<br />

2,448 pixel, garis horizontal per pixel height adalah 2,448/26*17 atau<br />

1600 LPH. Jadi secara umum nilai label "16" pada chart diatas berarti<br />

1600 line per picture height (LPH).<br />

Dengan cara yang sama, Vertical LPH merujuk kepada jumlah garis<br />

horizontal yang dapat dihitung sepanjang garis vertical (y axis) pada<br />

sebuah image. Gambar crop B menunjukkan contoh dari vertical LPH<br />

pada gambar diatas adalah 1500 LPH.<br />

Karena sebuah resolusi aktual dihitung berdasar normalisasi terhadap<br />

tinggi sebuah picture, maka hasil dari kamera dengan aspek rasio<br />

yang berbeda dengan mudah dapat dihitung.<br />

Nilai absolut dari garis horizontal sebuah kamera adalah kemampuan<br />

untuk menghitung image height secara vertical, yaitu setara dengan<br />

nilai vertical LPH. Nilai absolut dari garis vertical sebuah kamera<br />

adalah kemampuan menghitung image width secara horizontal, yaitu<br />

setara dengan nilai horizontal LPH dikalikan dengan aspek ratio yang<br />

dicari. Dalam contoh ini nilai 1600 dikalikan dengan 1,333<br />

menghasilkan 2.133, dimana dalam contoh ini kamera memiliki aspek<br />

rasio 4:3 (1,333).<br />

Lebih lanjut kita juga dapat menghitung langsung bahwa 2,133 x<br />

1,500 LPH (3,200,000) adalah lebih rendah dari resolusi image<br />

sebesar 8.000.000 pixel (3,264 x 2,448). Ini disebabkan data image<br />

diambil oleh sensor melalui Color Filter Array yang telah melalui proses<br />

interpolasi, karena hampir semua kamera memiliki filter anti-aliasing.<br />

Dalam sensor Foveon, resolusi image akan mendekati resolusi sensor<br />

karena cara yang berbeda dalam menangkap image. Selain itu,<br />

keterbatasan optikal dari lensa dapat juga berpengaruh terhadap<br />

resolusi sebuah image.<br />

Contoh perhitungan diatas menggunakan contoh image yang<br />

memiliki resolusi 3,264 x 2,448 pada kamera Nikon CoolPix<br />

8700.<br />

Wawan Purwanto [cyberwayang@gmail.com], http://cyberwayang.multiply.com, YM: cyberwayang<br />

37

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!