19.02.2013 Views

confessionsofaneconomichitmanpengakuanseorangekonomperusak

confessionsofaneconomichitmanpengakuanseorangekonomperusak

confessionsofaneconomichitmanpengakuanseorangekonomperusak

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Torrijos dan Jimmy Carter bermaksud menegosiasi-ulang Perjanjian<br />

Terusan.<br />

Negosiasi Terusan menimbulkan minat dan perhatian besar di seluruh<br />

dunia. Orang-orang di mana-mana menunggu untuk menyaksikan apakah<br />

Amerika Serikat akan melakukan apa yang diyakini oleh sebagian besar<br />

\Jagian dunia yang lain sebagai hal yang benar - mengizinkan Panama<br />

mengambil kendali - atau sebagai gantinya akan mencoba menegakkan<br />

kembali versi global Manifest Destiny kami, yang telah tergoyahkan oleh<br />

.kegagalan kami di Vietnam.<br />

Untuk banyak orang, tampaknya seorang laki-laki yang layak dan<br />

berbelas kasih telah dipilih untuk memegangjabatan kepresidenan Amerika<br />

Serikat pada waktu yang tepat. Akan tetapi, k:ubu konservatif Washington<br />

dan kelompok religius kanan marah. Bagairhana mungkin kami<br />

tnengorbankan benteng pertahanan nasional ini, lambang kecerdikan<br />

Amerika Serikat ini, pita air yang mengikat kekayaan Amerika Selatan<br />

dengan perilak:u tak terduga kepentingan perdagangan Amerika Serikat<br />

.. ?<br />

rm.<br />

Selama perjalananku ke Panama, ak:u menjadi terbiasa tinggal di Hotel<br />

Continental. Akan tetapi, pada k:unjungank:u yang kelima ak:u pindah ke<br />

seberang, ke Hotel Panama, karena Hotel Continental sedang direnovasi<br />

dan konstruksinya sangat bising. Pada mulanya, aku kesal karena<br />

ketidaknyamanan itu-Hotel Continental telah menjadi kediamank:u yang<br />

jauh dari rumah. Tetapi sekarang lobby yang luas tempat aku duduk, dengan<br />

k:ursi rotan dan kipas angin di langit-langit berbaling-baling kayunya,<br />

semakin mempengaruhi ak:u. Suasananya mungkin seperti diceritakan di<br />

Casablanca, dan ak:u membayangkan bahwa Humphrey Bogart mungkin<br />

akan berjalan masuk setiap saat. Ak:u duduk membaca New York Review of<br />

Books, yang di dalarnnya ak:u baru saja selesai membaca sebuah artikel<br />

Graham Greene tentang Panama, dan membelalak ke arah kipas angin<br />

itu, mengingat suatu sore hampir dua tahun sebelurnnya.<br />

"Ford adalah seorang presiden lemah yang tidak akan dipilih kembali,"<br />

Omar Torrijos memprediksikan pada tahun 1975. Ia sedang berbicara<br />

kepada sekelompok orang Panama yang berpengaruh. Ak:u adalah satu<br />

dari sedikit orang asing yang diundang ke klub k:uno yang anggun dengan<br />

kipas angin langit-langitnya yang berdengung itu. "Itulah sebabnya saya<br />

memutuskan untuk mempercepat isu Terusan ini. Sekaranglah waktunya<br />

yang tepat untuk meluncurkan suatu perang politik habis-habisan untuk<br />

memenanginya kembali."<br />

Negosiasi Terusan Panama dan Graham Greene 115

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!