19.02.2013 Views

confessionsofaneconomichitmanpengakuanseorangekonomperusak

confessionsofaneconomichitmanpengakuanseorangekonomperusak

confessionsofaneconomichitmanpengakuanseorangekonomperusak

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

arofesor ekonomi pada hari-hariku di sekolah bisnis, seorang laki-laki dari<br />

India bagian utara yang memberi kuliah ten tang sumber daya yang terbatas,<br />

tentang kebutuhan manusia untuk bertumbuh secara terus-menerus, dan<br />

tentang prinsip tenaga kerja budak. Menurut profesor ini, semua sistem<br />

ppitalis yang sukses melibatkan hirarki dengan rantai komando yang kaku,<br />

yang meliputi segelintir orang di puncak tertinggi yang mengendalikan para<br />

IJawahan dalam urutan yang makin rendah, dan suatu angkatan pekerja<br />

yang besar di dasarnya, yang di dalam istilah ekonomi yang relatif benarbenar<br />

dapat digolongkan sebagai budak.<br />

Akhirnya kemudian, aku menjadi yakin bahwa kami mendorong sistem<br />

ini karena corporatocracy telah meyakinkan kami bahwa Tuhan mengaruniai<br />

kami hak untuk menempatkan segelintir orang kami di puncak tertinggi<br />

piramida kapitalis ini dan untuk mengekspor sistem kami ke seluruh dunia.<br />

Tentu saja, kami bukanlah yang pertama yang melakukan hal ini. Daftar<br />

para pelakunya membentang dari kerajaan kuno Afrika Utara, Timur<br />

1'engah, dan Asia, dan berkembang melalui Persia, Yunani, Roma, Perang<br />

Salib Kristen, dan semua pembangun kerajaan Eropa pada era pasca­<br />

Columbus. Dorongan imperialis ini telah dan terus berlanjut menjadi<br />

penyebab sebagian besar perang, polusi, kelaparan, kepurrahan spesies, dan<br />

cenosida. Dan imperialis telah selalu meminta korban yang serius pada<br />

suara hati dan kesejahteraan warga negara kerajaan-kerajaan itu,<br />

llneningkatkan keresahan so sial dan mengakibatkan suatu situasi di mana<br />

budaya yang paling kaya dalam sejarah manusia diganggu oleh tingkat<br />

bunuh diri yang paling tinggi, penyalahgunaan obat, dan kekerasan.<br />

Aku memikirkan tentang pertanyaan-pertanyaan ini secara ekstensif,<br />

fetapi aku mengelak mempertimbangkan sifat peranku di dalam semua<br />

ini. Aku mencoba memikirkan diriku sendiri bukan sebagai seorang EHM,<br />

tetapi sebagai seorang Kepala Ekonom. Itu terdengar sah, dan jika aku<br />

memerlukan konfirmasi apa pun, aku dapat melihat pada lembaran cek<br />

gajiku; semua dariMAJN, sebuah korporasi swasta. Aku tidak mendapatkan<br />

satu sen pun dari NSA a tau badan pemerintah mana pun. Dan demikianlah<br />

aku menjadi yakin. Hampir.<br />

Suatu siang Bruno memanggilku ke kantomya. Ia berjalan ke belakang<br />

kursiku dan menepuk-nepuk bahuku. "Anda telah bekerja dengan<br />

sempurna," ia mendengung. "Untuk menunjukkan penghargaan kami,<br />

kami memberikan kepada Anda kesempatan seumur hidup, sesuatu yang<br />

sedikit orang saja pemah menerimanya, bahkan oleh mereka yang berusia<br />

dua kali usia Anda."<br />

Kesempatan Seumur Hidup 63

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!