Lensa Dan Cermin - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan
Lensa Dan Cermin - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan Lensa Dan Cermin - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan
c. Perbesaran bayangan: M ? s ' s ? ? 30 10 ? 3 d. Tinggi bayangan digunakan persamaan: h' M ? , atau h’ = M . h = 3 (8) = 24 cm. h e. Sifat bayangan: ? Maya (karena s’ negatif). ? Tegak (pasangan maya pasti tegak). ? Diperbesar (karena M = 3). ? Terletak di belakang cermin. Contoh 5: Anton berdiri tegak di depan cermin cekung yang memiliki jarak fokus 40 cm. Tentukan letak Anton berdiri di depan cermin cekung agar diperoleh bayangan dirinya 2 kali tinggi semula dan bersifat: a. Nyata b. Maya. Jawab : o Jarak fokus f = +40 cm (+, karena cermin cekung). s ' o Perbesaran bayangan M = 2, sehingga ? 2. s o Anton di depan cermin, berarti jarak benda s bertanda positif. a. Bayangan bersifat nyata, berarti s’ bertanda positif, sehingga s ' ? ? 2s . Gunakan rumus cermin cekung untuk menghitung jarak benda. 1 f 1 1 ? ? ? s s ' 1 40 1 1 ? ? ? s 2s 1 ( 2 ? 1) ? ? s 40 2s = 60 cm. Jadi Anton harus berdiri 60 cm di depan cermin cekung. Modul FIS.18 Lensa dan Cermin 21
. Bayangan bersifat maya, berarti s’ bertanda negatif, sehingga s ' ? ? 2s . Gunakan rumus cermin cekung untuk menghitung jarak benda. 1 f 1 1 ? ? ? s s ' 1 40 1 1 ? ? ? s ? 2s 1 ( 2 ? 1) ? ? 40 2s s = 20 cm. Jadi Anton harus berdiri 20 cm di depan cermin cekung. 3. Cermin Cembung ? Cermin cembung bersifat divergen, yaitu bersifat memencarkan sinarsinar pantul. ? Sinar-sinar sejajar sumbu utama dipantulkan seakan-akan berasal dari suatu titik di belakang cermin yang dinamakan titik fokus (F). Karena titik fokus F di belakang cermin, maka disebut titik fokus maya (semu). ? Titik pusat kelengkungan (M) juga berada di belakang cermin cembung. i r Sumbu Utama O F M ? Pada cermin cembung juga berlaku hukum pemantulan. Modul FIS.18 Lensa dan Cermin 22
- Page 1 and 2: Kode FIS.18 Sumbu Utama M r F i O R
- Page 3 and 4: Kata Pengantar Puji syukur kami pan
- Page 5 and 6: DAFTAR ISI ? Halaman Sampul .......
- Page 7 and 8: Peta Kedudukan Modul FIS.01 FIS.02
- Page 9 and 10: Glossary ISTILAH Bayangan nyata Bay
- Page 11 and 12: 3. Pahami setiap materi teori dasar
- Page 13 and 14: E. Kompetensi Kompetensi Program Ke
- Page 15 and 16: ayangan pada cermin tersebut? Tentu
- Page 17 and 18: BAB II. PEMBELAJARAN A. RENCANA BEL
- Page 19 and 20: . Uraian Materi 1. Cermin Datar Seb
- Page 21 and 22: Di titik B : ? i 2 + ? = 90 o (kare
- Page 23 and 24: ? Jumlah bayangan yang dibentuk ole
- Page 25 and 26: . Sinar datang yang melalui titik f
- Page 27 and 28: . Jika benda terletak pada jarak ya
- Page 29: Karena perbandingan tinggi bayangan
- Page 33 and 34: 3 Sumbu Utama O F M ? Melukis pembe
- Page 35 and 36: d. Tinggi bayangan, M h' ? ? h’ =
- Page 37 and 38: ? Untuk menggunakan rumus-rumus ter
- Page 39 and 40: e. Tes Formatif 1. Seberkas sinar d
- Page 41 and 42: g. Lembar Kerja CERMIN DATAR Tujuan
- Page 43 and 44: 2. Kegiatan Belajar 2 a. Tujuan Keg
- Page 45 and 46: Persamaan Snellius Persamaan Snelli
- Page 47 and 48: . Cepat rambat cahaya dalam kaca di
- Page 49 and 50: Jawab: a. Rusli melihat ikan. 60 cm
- Page 51 and 52: Untuk lensa cekung (konkaf). Bikonk
- Page 53 and 54: ? Melukis Pembentukan Bayangan Pada
- Page 55 and 56: s ? s ' f s ' ? f ; s f s ' ? ; s ?
- Page 57 and 58: Contoh 4: Tentukan letak suatu bend
- Page 59 and 60: 1 P ? f Satuan kuat lensa ( P ) dal
- Page 61 and 62: 5. Ukuran lensa dinyatakan dengan k
- Page 63 and 64: e. Tes Formatif 1. Berkas cahaya de
- Page 65 and 66: 1. Letakkan lilin yang dinyalakan d
- Page 67 and 68: B. Tes Praktik ? Bahan : tiga macam
- Page 69 and 70: KRITERIA PENILAIAN No. Aspek Penila
- Page 71 and 72: BAB IV. PENUTUP Setelah menyelesaik
. Bayangan bersifat maya, berarti s’ bertanda negatif,<br />
sehingga<br />
s ' ? ? 2s<br />
. Gunakan rumus cermin cekung untuk<br />
menghitung jarak benda.<br />
1<br />
f<br />
1 1<br />
? ? ?<br />
s s '<br />
1<br />
40<br />
1 1<br />
? ? ?<br />
s ? 2s<br />
1 ( 2 ? 1)<br />
? ?<br />
40 2s<br />
s = 20 cm.<br />
Jadi Anton harus berdiri 20 cm di depan cermin cekung.<br />
3. <strong>Cermin</strong> Cembung<br />
? <strong>Cermin</strong> cembung bersifat divergen, yaitu bersifat memencarkan sinarsinar<br />
pantul.<br />
? Sinar-sinar sejajar sumbu utama dipantulkan seakan-akan berasal dari<br />
suatu titik di belakang cermin yang dinamakan titik fokus (F). Karena<br />
titik fokus F di belakang cermin, maka disebut titik fokus maya (semu).<br />
? Titik pusat kelengkungan (M) juga berada di belakang cermin<br />
cembung.<br />
i<br />
r<br />
Sumbu Utama<br />
O<br />
F<br />
M<br />
? Pada cermin cembung juga berlaku hukum pemantulan.<br />
Modul FIS.18 <strong>Lensa</strong> dan <strong>Cermin</strong> 22