PSIKOLOGI ANAK & PENDIDIKAN Halaman 0
PSIKOLOGI ANAK & PENDIDIKAN, Halaman 0 PSIKOLOGI ANAK & PENDIDIKAN, Halaman 0
diri dari lingkungan sosial pada saat mereka memasuki tahap preschool dan sekolah dasar. Namun perlu ditekankan, bahwa situasi demikian tidak berlaku bagi anak yang usianya 1 tahun ke atas. Belsky berpandangan, bagaimana pun juga, preschool yang benar-benar berkualitas memang memberikan kontribusi secara positif pada perkembangan anak. • Salah satu penelitian yang dilakukan di Amerika menampilkan salah satu faktanya, bahwa anakanak yang diikutsertakan dalam program day care dalam rentang waktu yang cukup lama menunjukkan peningkatan agresivitas terhadap sesama dan terhadap orang dewasa, dan menunjukkan penurunan sikap kooperatif terhadap orang dewasa. Dari berbagai pandangan di atas, dapat disimpulkan bahwa kebanyakan peneliti masih berpendapat bahwa day-care yang benar-benar berkualitas memang dapat menjadi alternatif program pengasuhan terhadap anak-anak. Adapun pengaruh dari day-care tergantung dari kualitas, lamanya waktu keikutsertaan, serta kualitas yang sebenarnya terjalin antara anak dengan orang tua di luar waktu daycare. Jadi, bagi Anda yang hendak mengikutsertakan anak Anda dalam program day-care center, cobalah perhatikan dengan seksama, apakah sesuai dengan kebutuhan yang sedang dihadapi oleh sang anak, dan apakah memang benar-benar dibutuhkan, dalam arti bukan karena semata-mata mengikuti mode saja. Selain itu, faktor kebersihan dan keamanan juga selayaknya menjadi bahan pertimbangan mengingat di Indonesia masih mudah terjadinya penularan penyakit-penyakit aneh yang sampai saat ini masih sulit ditangani secara cepat oleh para medis. Keberadaan ahli gizi, tim medis dan psikolog dalam day-care center bisa menjadi nilai tambah yang sangat bermanfaat untuk memonitor perkembangan anak Anda. PSIKOLOGI ANAK & PENDIDIKAN, Halaman 65
29. Bagaimana Memilih Nursery School? Di Indonesia terutama di Jakarta sudah banyak sekali preschool yang bertaraf internasional dengan kurikulum internasional pula, atau pun preschool lokal yang menggabungkan kurikulum lokal dengan internasional. Berbagai pilihan ini sering membuat orang tua bingung untuk menentukan mana yang terbaik dan tepat bagi anaknya. Berbagai preschool tersebut masing-masing mempunyai titik berat yang berbeda-beda sehingga semakin menyulitkan orang tua untuk mengambil pilihan, misalnya ada preschool yang lebih mengutamakan pengembangan kemampuan sosial, menyediakan alat-alat untuk melatih ketrampilan fisik serta perkembangan kognitif, sementara preschool yang lain lebih menitik beratkan untuk memacu perkembangan kognitif dan akademik. Di bawah ini terdapat beberapa panduan bagi Anda para orang tua yang bisa menjadi bahan pertimbangan dalam memutuskan preschool mana yang paling sesuai dan paling baik. • Carilah informasi dari teman-teman Anda yang menyekolahkan anaknya di berbagai preschool, tanyakan situasi dan kondisi sesuai dengan pengalaman mereka masing-masing. • Kunjungi sekolah-sekolah sekurangnya 2 kali, pertama sendiri dan berikutnya membawa serta anak Anda untuk melihat reaksi dan meminta pendapatnya • Bertemulah dengan guru beserta asistennya yang mungkin akan mendampingi anak Anda • Cobalah menilai, apakah para staf di sekolah tersebut memang benar-benar ditangani orang-orang yang profesional, terlatih bahkan punya latar belakang pendidikan seputar pendidikan anak • Temukanlah tujuan dari program sekolah yang sedang Anda selidiki, apakah penekanannya terdapat pada pengembangan sosial atau kah akademik untuk kemudian menyesuaikan dengan kebutuhan anak Anda • Selidikilah cara-cara yang dipergunakan oleh para guru di sekolah itu dalam menerapkan dan menanamkan kedisiplinan terhadap anak-anak asuhannya • Perhatikan bagaimana interaksi sosial dan komunikasi yang terjalin antara guru dengan murid, dan antara murid dengan sesamanya • Perhatikan pula, apakah sekolah tersebut mempunyai fasilitas yang memadai, mempunyai arena dan peralatan bermain yang memadai, mempunyai toilet yang memadai dan dijaga kebersihannya, serta hal-hal lain yang menyangkut lingkungan serta sarana • Pilihlah sekolah yang menawarkan program-program yang konsisten dan selaras dengan nilainilai yang ditanamkan di dalam keluarga Anda • Pilihlah sekolah yang sesuai dengan keadaan keuangan rumah tangga Anda, karena kalau terlalu dipaksakan juga malah akan menjadi beban tersendiri dan menjadikan problem yang hanya akan mendatangkan stress bagi Anda dan pasangan • Pilihlah sekolah yang lokasi dan jaraknya sesuai dengan keadaan di kota Anda, jangan sampai menyulitkan si anak atau pun membutuhkan ekstra biaya, waktu atau tenaga hanya untuk menempuh perjalanan pulang pergi ke sekolah PSIKOLOGI ANAK & PENDIDIKAN, Halaman 66
- Page 15 and 16: 8. Peran Orangtua Dalam Perkembanga
- Page 17 and 18: anaknya. Untuk mengatasi ini, Orang
- Page 19 and 20: Beberapa faktor mempengaruhi orangt
- Page 21 and 22: untuk membawa anak mengenal kekuata
- Page 23 and 24: kotor? Pasti kamu berkelaihi lagi d
- Page 25 and 26: Hal lain yang membuat anak tidak be
- Page 27 and 28: Intermezo saja, saya ingin memberi
- Page 29 and 30: 13. Sikap Ayah Pengaruhi Perkembang
- Page 31 and 32: 14. Peran Ibu Bagi Kesehatan Jantun
- Page 33 and 34: 15. Tahapan Bermain Bagi Anak-anak
- Page 35 and 36: 16. Selektif Pada Produk Mainan : S
- Page 37 and 38: 17. Apa benar yang bungsu lebih bod
- Page 39 and 40: 18. Seperti Apa Sih, Reaksi Emosi P
- Page 41 and 42: JANGAN BANYAK LARANG Namun, dalam m
- Page 43 and 44: • Obat anti gatal. Seringkali bay
- Page 45 and 46: Pikiran Orangtua: PSIKOLOGI ANAK &
- Page 47 and 48: sudah relaks dengan menonton televi
- Page 49 and 50: Illingworth (1991), seorang ahli ke
- Page 51 and 52: 23. Dipaksa Makan, Anak Bisa Trauma
- Page 53 and 54: Makanan tersebut dapat menurunkan r
- Page 55 and 56: * 100 gr wortel parut * 100 gr keju
- Page 57 and 58: 26. Muntah Setiap Kali Makan Tak pe
- Page 59 and 60: Namun kalau gangguannya ringan saja
- Page 61 and 62: Yang pertama harus dilakukan,lihat
- Page 63 and 64: PSIKOLOGI ANAK & PENDIDIKAN BAB 3 :
- Page 65: dini sang anak belajar membangun ke
- Page 69 and 70: Lebih detail dipaparkan oleh peneli
- Page 71 and 72: 31. Kenapa Perlu Belajar Sejak Usia
- Page 73 and 74: anak yang sebenarnya sudah jenuh. K
- Page 75 and 76: 33. Perkembangan Motorik Halus Dan
- Page 77 and 78: 35. Matematika, siapa takut? Matema
- Page 79 and 80: Dari pasir sampai manik-manik Konon
- Page 81 and 82: 36. Peran Komputer Bagi Pendidikan
- Page 83 and 84: 38. Anakku Malas Belajar Pada artik
- Page 85 and 86: Membuat Suasana Belajar Lebih Menye
- Page 87 and 88: esar pengaruhnya, seperti keluarga
- Page 89 and 90: Sistem Meso dan Mikro Yang dimaksud
- Page 91 and 92: 40. Belajar Lebih Penting Daripada
- Page 93 and 94: Mendukung kreativitas permainanan a
- Page 95 and 96: 3. Bermain musik Bermain musik dapa
- Page 97 and 98: Berbagai kondisi sosial yang penuh
- Page 99 and 100: 44. Rumah Ramah Belajar Banyak oran
- Page 101 and 102: Cerdas alam/natural adalah mengajar
- Page 103 and 104: PSIKOLOGI ANAK & PENDIDIKAN BAB 4 :
- Page 105 and 106: menjadi Tantrum ketika orangtua ben
- Page 107 and 108: jika rasanya tidak bisa memeluk ana
- Page 109 and 110: Dampak Sifat Pemalu Pada dasarnya p
- Page 111 and 112: 48. Labeling Bodoh sekali sih kamu,
- Page 113 and 114: 49. Problem Kelekatan Setiap mulain
- Page 115 and 116: Sering berpindah tempat/domisili Se
29. Bagaimana Memilih Nursery School?<br />
Di Indonesia terutama di Jakarta sudah banyak sekali preschool yang bertaraf internasional dengan<br />
kurikulum internasional pula, atau pun preschool lokal yang menggabungkan kurikulum lokal dengan<br />
internasional. Berbagai pilihan ini sering membuat orang tua bingung untuk menentukan mana yang<br />
terbaik dan tepat bagi anaknya. Berbagai preschool tersebut masing-masing mempunyai titik berat<br />
yang berbeda-beda sehingga semakin menyulitkan orang tua untuk mengambil pilihan, misalnya ada<br />
preschool yang lebih mengutamakan pengembangan kemampuan sosial, menyediakan alat-alat untuk<br />
melatih ketrampilan fisik serta perkembangan kognitif, sementara preschool yang lain lebih menitik<br />
beratkan untuk memacu perkembangan kognitif dan akademik. Di bawah ini terdapat beberapa<br />
panduan bagi Anda para orang tua yang bisa menjadi bahan pertimbangan dalam memutuskan<br />
preschool mana yang paling sesuai dan paling baik.<br />
• Carilah informasi dari teman-teman Anda yang menyekolahkan anaknya di berbagai preschool,<br />
tanyakan situasi dan kondisi sesuai dengan pengalaman mereka masing-masing.<br />
• Kunjungi sekolah-sekolah sekurangnya 2 kali, pertama sendiri dan berikutnya membawa serta<br />
anak Anda untuk melihat reaksi dan meminta pendapatnya<br />
• Bertemulah dengan guru beserta asistennya yang mungkin akan mendampingi anak Anda<br />
• Cobalah menilai, apakah para staf di sekolah tersebut memang benar-benar ditangani orang-orang<br />
yang profesional, terlatih bahkan punya latar belakang pendidikan seputar pendidikan anak<br />
• Temukanlah tujuan dari program sekolah yang sedang Anda selidiki, apakah penekanannya<br />
terdapat pada pengembangan sosial atau kah akademik untuk kemudian menyesuaikan dengan<br />
kebutuhan anak Anda<br />
• Selidikilah cara-cara yang dipergunakan oleh para guru di sekolah itu dalam menerapkan dan<br />
menanamkan kedisiplinan terhadap anak-anak asuhannya<br />
• Perhatikan bagaimana interaksi sosial dan komunikasi yang terjalin antara guru dengan murid,<br />
dan antara murid dengan sesamanya<br />
• Perhatikan pula, apakah sekolah tersebut mempunyai fasilitas yang memadai, mempunyai arena<br />
dan peralatan bermain yang memadai, mempunyai toilet yang memadai dan dijaga kebersihannya,<br />
serta hal-hal lain yang menyangkut lingkungan serta sarana<br />
• Pilihlah sekolah yang menawarkan program-program yang konsisten dan selaras dengan nilainilai<br />
yang ditanamkan di dalam keluarga Anda<br />
• Pilihlah sekolah yang sesuai dengan keadaan keuangan rumah tangga Anda, karena kalau terlalu<br />
dipaksakan juga malah akan menjadi beban tersendiri dan menjadikan problem yang hanya akan<br />
mendatangkan stress bagi Anda dan pasangan<br />
• Pilihlah sekolah yang lokasi dan jaraknya sesuai dengan keadaan di kota Anda, jangan sampai<br />
menyulitkan si anak atau pun membutuhkan ekstra biaya, waktu atau tenaga hanya untuk<br />
menempuh perjalanan pulang pergi ke sekolah<br />
<strong>PSIKOLOGI</strong> <strong>ANAK</strong> & <strong>PENDIDIKAN</strong>, <strong>Halaman</strong> 66